Daihatsu Luxio Mini Bar Berjalan

Jakarta - Siapa bilang mobil Daihatsu Luxio hanya berpenampilan kaku dan susah dimodifikasi? Mobil asal Jepang itu bisa tampil keren dengan beberapa sentuhan, seperti Daihatsu Luxio otomatis tahun 2011 milik Allan Kalonta ini.

Di tangan wiraswasta itu, Daihatsu Luxio datang dengan gaya ciamik dan mengubur kesan bawaan pabrik.

Perubahan mulai dari eksterior hingga interior. Ini meman bukan pertama kalinya Allan melakukan modifikasi mobil.

"Untuk konsep satu ini saya ingin menyajikan nuansa berbeda lewat sebuah mobil MPV terutama bagian dalam," kata Allan ketika ditemui beberapa waktu lalu di Manado.

Untuk mewujudkan niatnya, Allan menyambangi rumah modifikasi Bibass Audio System. Pria lajang kelahiran 1987 itu memang menyuguhkan gaya berbeda, ini terlihat dari Luxio berwarna silver dan coklat yang diberikan karakter unik sehingga keelaganan sangat kental menyelubungi mobil tersebut.

Di bagian eksteriornya, seperti bumper yang membentang lebar Allan merubahnya dengan desain terbaru. Sedangkan lampu depan dan lampu tanda berhenti ia biarkan agar kesan Luxio tidak hilang begitu saja.

"Memang luar tidak banyak berubah hanya dipoles agar tampil elegan," kata Allan yang mengaku tidak merubah sektor mesin mobil Daihatsu Luxio tersebut.

Agar tampil cantik, bagian kaki-kaki dibubuhinya dengan pelek Lowenhart 18 inci yang dikawinkan dengan ban Forceum 35/50 depan dan belakang. Mobil pun terlihat sedikit ceper. Ia mengaku tidak ada perubahan pada sektor suspensi.



Setelah urusan luar selesai, kini beralih ke interior. Penampilan eksterior tentunya harus didukung dengan bagian interior yang menawan. Nah, ada asyik untuk dibahas dari mobil satu ini?

Seperti yang dikatakannya, ia memang terbiasa mengubah tampilan mobil. Dan terbukti bagian kabin penumpang nampak indah sekali dengan konsep mini bar yang mengusung kenyamanan.



Langkah pertama adalah menggusur kursi baris kedua dan mempertahankan kursi baris ketiga.

Allan melapisi semua interior mobil dengan kulit MB Tech 2 warna, coklat dan krem serta bulu-bulu di bagian dinding mobil. Tampilan tersebut tidak hanya dirasakan di bagian belakang saja, namun depan juga demikian.

Agar kesan bar semakin terasa, Allan mempercantik dengan akrilik. Akrilik tersebut juga untuk menempatkan botol dan gelas-gelas. Tidak sampai di situ, modifikasi juga berlanjut pada fitur entertainment.

Asyiknya ia tidak sembarang agar kualitas suara sempurna, karenanya Allan menggunakan satu set sound system Venom yang terdiri dari 4 speaker unit, 2 subwoofer, 3 power amplifier dan 2 kapasitor bank dan tv layar datar 32 inci.



Untuk melakukan perubahan ini Allan memerlukan waktu 2 bulan dengan biaya modifikasi Rp 55 juta. "Enggak banyak keluar uang, tapi hasilnya cukup oke," tutupnya.

Ikuti kontes modifikasi detikOto, caranya klik link ini!


(ddn/ddn)