Bos BYD Sambangi Pabrik Mobil Xiaomi, Ada Apa Nih?

Bos BYD Sambangi Pabrik Mobil Xiaomi, Ada Apa Nih?

Septian Farhan Nurhuda - detikOto
Sabtu, 19 Jul 2025 12:33 WIB
Bos BYD dan Bos Xiaomi.
Bos BYD kepergok main ke pabrik Xiaomi. Foto: Weibo.
Jakarta -

Ada yang menarik dari linimasa otomotif China pekan ini. Chairman dan CEO BYD, Wang Chuanfu, tertangkap kamera sedang mengunjungi pabrik mobil Xiaomi. Dia tak sendirian, melainkan ditemani Lei Jun selaku founder Xiaomi Group!

Dalam video pendek yang beredar di media sosial, disitat dari Carnewschina, Wang tampak diajak Lei berkeliling pabrik. Di belakang mereka, terlihat Hu Zhengnan selaku mantan bos R&D Geely dan kini mitra di Shunwei Capital--firma investasi yang dekat dengan Xiaomi.

Meski tak diumumkan secara resmi, kehadiran trio ini langsung memantik spekulasi. BYD dan Xiaomi memang sudah lama menjalin kerja sama, baik di sektor smartphone maupun otomotif. Mobil listrik Xiaomi SU7 Standard Edition menggunakan baterai Blade buatan BYD.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bos BYD dan Bos Xiaomi.Bos BYD dan Bos Xiaomi. Foto: Weibo.

Di Beijing Auto Show 2024 lalu, Lei Jun menyebut BYD sebagai 'partner penting selama lebih dari satu dekade'. Wang Chuanfu juga terlihat mengunjungi booth Xiaomi dan menyatakan dukungannya terhadap ekspansi Xiaomi di dunia kendaraan listrik.

Belum ada detil teknis yang diumumkan, tapi analis industri menilai kekuatan keduanya saling melengkapi. BYD unggul di baterai dan drivetrain, sementara Xiaomi kuat di ekosistem digital dan kokpit pintar. Kombinasi ini bisa jadi sangat berbahaya bagi kompetitor.

ADVERTISEMENT

Kehadiran Hu Zhengnan menambah bobot teknis dalam pertemuan ini. Sosok yang pernah memimpin proyek Geely Boyue itu dikenal sebagai otak di balik banyak inovasi R&D otomotif di China.

Menariknya, kunjungan ini terjadi hanya beberapa hari setelah Lei Jun foto bersama bos Nvidia, Jensen Huang, di samping Xiaomi SU7 Ultra. Semua ini menunjukkan Xiaomi sedang membangun narasi serius di ranah EV pintar.

Dalam ekosistem EV China yang kian kompetitif, kolaborasi dan kompetisi bisa berjalan bersamaan. Xiaomi dan BYD seolah ingin menunjukkan, meski punya ambisi masing-masing, mereka tetap bisa saling dorong dalam membangun masa depan otomotif pintar.




(sfn/dry)

Hide Ads