Nggak Asal Gaspol, Nyetir Mobil Sport Sekelas Porsche Wajib Punya Bekal Ini

Nggak Asal Gaspol, Nyetir Mobil Sport Sekelas Porsche Wajib Punya Bekal Ini

Rangga Rahadiansyah - detikOto
Jumat, 21 Jun 2024 11:08 WIB
Porsche Tabrak Truk di Tol Dalam Kota, Pengemudi Tewas
Porsche Tabrak Truk di Tol Dalam Kota, Pengemudi Tewas (Foto: X TMC Polda Metro Jaya)
Jakarta -

Mobil sport Porsche Cayman ringsek setelah kecelakaan menabrak bokong truk sampai menewaskan pengemudinya. Mengendarai mobil sport seperti Porsche yang punya tenaga tinggi tidak bisa asal gaspol.

Pengemudi truk yang ditabrak Porsche di Tol Dalam Kota Jakarta dini hari kemarin, Alam, mengatakan truknya melaju di jalur lambat dengan kecepatan 65 km/jam saat kejadian. Menurutnya, sopir Porsche semestinya melihat truknya sebelum kecelakaan terjadi.

Alam mengatakan efek tabrakan Porsche itu sampai membuat truknya terdorong. Dia mengatakan truknya mengangkut tepung sagu seberat 35 ton dari Lampung untuk diantar ke Wonogiri, Jawa Tengah (Jateng).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iya, saya ambil jalur lambat, bukan jalur tengah atau jalur utama dan kalau dia emang benar kontrol (kemudi) nggak mungkin dia (nggak) bisa ngindarin saya. Saya lihat dari armadanya itu kayaknya udah lebih keras dan kerasanya udah keras banget dia numbur saya itu sampe saya maju," kata Alam dikutip detikNews.

Praktisi keselamatan berkendara yang juga Director Training Safety Driving Consultant Indonesia (SDCI), Sony Susmana, menduga Porsche itu melaju dengan kecepatan tinggi sebelum kecelakaan. Terlebih, mengendarai Porsche seperti itu memang memacu adrenalin. Makanya, mengendarai mobil sport, menurut Sony harus punya bekal teknik mengemudi yang baik dan emosi yang stabil.

ADVERTISEMENT

"Mengemudi sport car itu harus dengan teknik yang tinggi dan harus punya emosi yang stabil. Mengingat power yang besar memancing pengemudinya untuk buka gas. Jadi nggak bisa disamakan dengan mobil standar," ujar Sony kepada detikOto.

Mengingat performa tingginya, mengendarai mobil semacam Porsche ini perlu kebijaksanaan dari pengemudinya. Apalagi di jalan tol.

"Di jalan tol ada aturan batas kecepatan 60-100 km/jam. Bijaksanalah dalam menentukan kecepatan kendaraan. Perhatikan 3 hal: keperluannya, keamanannya dan kemampuan pengemudinya," sebut Sony.

Menurutnya, di jalan tol yang terlihat sepi justru bahayanya besar. Untuk itu, dia menyarankan agar pengemudi tetap bijaksana melajukan kendaraan dengan kecepatan sesuai aturan.

Sony bilang, jika pengendara salah menangani mobil, maka mobil yang akan menguasai pengendaranya. Artinya, pengemudi tidak bisa mengontrol kendaraan.

"Sensitivitas terhadap pedal masih belum bagus, jadi agak kaku saat mau ngegas atau lepas gas. Sementara ketika digas, raungan mesin menimbulkan sensasi adrenalin naik. Dan di situ lah power mesin mendominasi," ujar Sony.

Sebagai gambaran, Porsche Cayman ini menggunakan mesin natural aspirated 6 silinder flat 2.900 cc. Tenaga maksimalnya mencapai 265 daya kuda. Akselerasi 0-100 km/jam bisa dituntaskan hanya dalam 5,7 detik. Kecepatan tertingginya mencapai 265 km/jam.




(rgr/dry)

Hide Ads