Seperti halnya Presiden Amerika Serikat (AS), Presiden Rusia Vladimir Putin terlihat membawa mobil dinasnya saat berkunjung ke luar negeri. Terbaru saat ke Vietnam, Putin terlihat menumpangi Aurus.
Vladimir Putin sudah tiba di Vietnam sehari setelah kunjungannya ke Korea Utara. Putin tiba di Noi Bai International Airport, Hanoi pada Kamis dini hari waktu setempat. Putin disambut Deputi Perdana Menteri Tran Hong Ha dan diplomat senior Le Hoai Trung. Ada satu pemandangan menarik saat ketibaan Putin di Vietnam itu.
Putin langsung dijemput mobil kepresidenan Rusia, Aurus. Limosin mewah itu juga disematkan bendera Rusia di bagian bonnetnya. Sebelumnya saat berkunjung ke Korea Utara, Putin juga terlihat memboyong mobil Aurus dan ditumpangi bersama Petinggi Korea Utara Kim Jong Un.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Aksi Putin memboyong mobil dinasnya saat kunjungan ke luar negeri itu mirip dengan Presiden AS. Seperti diketahui bersama, Presiden AS kerap memboyong mobil dinas berjuluk 'The Beast' saat berpergian ke mana pun. Termasuk saat ke Indonesia, 'The Beast' yang mendapat julukan benteng berjalan itu juga ikut diboyong.
Kembali ke Aurus, limosin mewah itu digarap Rusia terinspirasi dari produsen mobil mewah asal Inggris Rolls-Royce. Bisa dilihat dari fascia depannya sangat identik dengan Rolls-Royce.
Mobil ini juga biasa dijuluki 'benteng berjalan' berkat bobotnya yang diperkirakan mencapai tujuh ton dan panjang hampir tujuh meter. Aurus Senat mengusung mesin 4.4 liter V8 twin-turbo hybrid yang dikembangkan bekerja sama dengan Porsche, menghasilkan 590 HP dan torsi 649 lb-ft (880 Nm) yang disalurkan ke seluruh rodanya.
Mesin itu dipasangkan dengan transmisi otomatis sembilan percepatan. Berkat mesin itu, akselerasi 0-100 km/jam bisa ditempuh dalam waktu 6 detik dan puncak kecepatan mencapai 250 km/jam.
Adapun soal fitur, dipercaya mobil ini dapat menahan ledakan, tembakan, dan serangan gas kimia. Senat Aurus juga dibekali komunikasi canggih, yang menjadikannya pusat komando di dalam mobil.
Akses keluar masuk juga lebih mudah karena ukuran pintu yang besar. Senat Aurus itu juga disebut memiliki pintu darurat di bagian belakang dan bisa digunakan penumpang keluar saat situasi genting.
Penumpang yang ingin menutup tirai jendela mobil masih dapat melihat apa yang terjadi di luar kendaraan secara real-time melalui rekaman CCTV langsung yang ditayangkan di layar internal.
Tebal kaca mobil mencapai 6 cm. Bodinya dilapisi baja buatan ZIL-41052 dan menggunakan ban Kevlar agar bisa berjalan sekalipun kondisinya kempis. Lapisan baja serupa dulu digunakan pada kendaraan yang mengangkut para pemimpin Soviet ketika Perang Dingin. Ada juga kamera night-vision yang mampu memantau pergerakan di malam hari.
(dry/rgr)
Komentar Terbanyak
Punya Duit Rp 190 Jutaan: Pilih BYD Atto 1, Agya, Brio Satya, atau Ayla?
Konvoi Moge Terobos Jalur Busway Ditilang Semua, Segini Besar Dendanya
Tak Cuma PNS, Ini 15 Golongan yang Gratis Naik Angkutan Umum di Jakarta