Mau Beli Subaru BRZ, Indennya Berapa Lama?

Subaru BRZ Model Year 2024 — Subaru BRZ. Foto: Muhammad Hafizh Gemilang

Jakarta -

Subaru BRZ bisa menjadi opsi untuk konsumen yang ingin merasakan sensasi mobil sport dengan harga 'terjangkau'. Kini, kendaraan tersebut dibanderol mulai Rp 885 juta dengan status on the road Jakarta. Lantas, berapa lama inden Subaru BRZ?

Ismail Ashlan selaku General Manager (GM) Marketing dan Public Relation Subaru Indonesia secara tak langsung mengatakan, inden Subaru BRZ saat ini mencapai lima bulan. Sebab, konsumen yang melakukan pemesanan sekarang akan menerima unitnya Agustus mendatang.

"Kalau (Subaru BRZ) yang meluncur kemarin itu yang model year 2024 harus nunggu sampai Agustus," ujar Ismail Ashlan saat ditemui di Senayan, Jakarta Pusat, Selasa malam (19/3).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Subaru BRZ Model Year 2024 Foto: Muhammad Hafizh Gemilang

Ismail menjelaskan, permintaan Subaru BRZ di Indonesia cukup tinggi. Bahkan, kendaraan tersebut menjadi salah satu kontributor utama penjualan pabrikan di dalam negeri.

Dia mengaku, pihaknya telah menghubungi prinsipal di Jepang untuk menambah jatah impor Subaru BRZ di Indonesia. Namun, karena faktor pasar, saat ini kuotanya masih terbatas.

"Kita udah berusaha ngobrol dengan prinsipal di Jepang untuk meningkatkan jumlah produksinya, tapi cukup terbatas karena secara spek Indonesia tak pernah menjadi negara yang seharusnya menjadi volume maker BRZ. Soalnya, Indonesia lebih pas sama SUV," kata dia,

Subaru BRZ Model Year 2024 Foto: Muhammad Hafizh Gemilang

Sebagai catatan, Subaru BRZ model 2024 baru meluncur di pameran Indonesia International Motor Show atau IIMS 2024. Kini, seluruh varian telah dilengkapi fitur bantuan pengemudi Subaru EyeSight generasi keempat. Sistem itu mencakup fungsi Adaptive Cruise Control, Lane Sway and Departure Warning, Pre-Collision Braking System, Lead Vehicle Start Alert, dan Subaru Rear Vehicle Detection

Subaru BRZ dilengkapi dengan mesin BOXER 2.4 liter naturally aspirated bertenaga 237 ps pada 7.000 rpm dan torsi puncak hingga 250 Nm yang sudah dapat dirasakan mulai 3.700 rpm. Konfigurasi mesin ini juga memungkinkan Ultra-Low Center of Gravity untuk memastikan kemampuan melahap tikungan khususnya saat digunakan di lintasan balap.

Sementara transmisinya tersedia dalam dua pilihan, yakni 6-percepatan manual close-ratio dan 6-percepatan direct control automatic dengan adaptive control dan paddle-shifter.