Rahasia Mobil China Invasi Dunia

BYD Dolphin resmi meluncur di Malaysia — Mobil China BYD Dolphin (Foto: Dok. BYD)

Jakarta -

Pasar otomotif global telah menyaksikan perkembangan pesat dari produsen mobil China, yang semakin mendapat perhatian dari konsumen di seluruh dunia. Wakil Direktur BYD, Stella Li, menyoroti faktor-faktor yang membedakan mobil China dengan produsen Jerman dan Amerika.

Begitu banyak mobil yang ciri khasnya ditentukan oleh negara pembuatnya. Misalnya, mobil buatan Jerman menonjolkan performa dan handling, sementara mobil Amerika menampilkan perasaan tangguh dan kekar dari bodinya. Kemudian ketika datang ke mobil China, kita akan menemukan karakteristik unik yang mencerminkan inovasi dan kemajuan teknologi.

Seperti disampaikan Wakil Direktur BYD sekaligus CEO BYD Amerika Serikat, Stella Li, mobil-mobil China ingin menonjolkan keunggulan dalam hal teknologi, karena teknologi dapat meninggalkan kesan elegan dan canggih yang membekas. Selain itu, menurutnya penting bagi mobil asal China untuk memberikan pengalaman yang nyaman kepada konsumennya, bahkan perasaan ingin tinggal di dalam mobil lebih lama.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mobil China ingin memberi mereka (konsumen) nilai ekstra dalam desain interior, nilai ekstra dalam inovasi, dan teknologi tinggi. Jika Anda (mengunjungi) pameran mobil China, Anda akan melihat perusahaan otomotif China, terutama (yang) berfokus pada kendaraan listrik, lebih fokus pada inovasi. Mereka bersaing untuk mendapatkan fitur-fitur yang lebih baru dan inovatif untuk memberikan Anda lebih banyak perasaan berteknologi tinggi, untuk mendapatkan fitur-fitur desain mewah yang lebih baik agar orang-orang dapat lebih menikmati mobil," kata Stella Li dalam wawancara eksklusif dengan Motortrend, dikutip Selasa (3/10/2023).

"Jika Anda berkesempatan melihat BYD Denza D9 (minivan mewah), ia memiliki kursi lipat yang membuat Anda serasa berada di kelas satu di pesawat terbang dan mereka juga bisa memberikan pijatan," sebutnya.

Perlu diketahui bahwa BYD bukanlah perusahaan yang langsung bergerak di industri otomotif. Awalnya, mereka beroperasi di sektor yang berbeda. Pada mulanya, BYD adalah perusahaan yang berfokus pada produksi baterai sebelum akhirnya beralih ke pembuatan ponsel seluler, dan kemudian baru memasuki dunia otomotif.

Meskipun awalnya bukan merupakan perusahaan yang fokus pada otomotif, BYD telah menjadi salah satu produsen mobil terkemuka di China sekarang dan secara konsisten menghadirkan inovasi-inovasi baru dalam industri otomotif. Stella Li bahkan menyebut BYD lebih seperti perusahaan teknik. Ia memberikan contoh produk BYD yang hadir dengan begitu banyak fitur teknologi memukau, misalnya seri mobil Dolphin.

"Hari ini, (kami) memiliki Dolphin. Kami meluncurkan dengan harga yang terjangkau. Tapi kalau dibuka pintunya, harganya tidak murah. Ini sangat premium dan berteknologi tinggi," ujar Stella dengan bangga.

"Anda dapat menggunakan ponsel Anda untuk membuka pintu, dan Anda dapat menggunakan cincin Anda sebagai kunci mobil. Anda dapat menggunakan kontrol suara untuk membuka jendela. Mobil juga memiliki banyak (fitur) menyenangkan, Anda bisa bernyanyi karaoke dan bermain game. Kami membawa banyak inovasi ke dalam mobil, ini adalah konsep BYD," jelasnya.