Apa Itu Alternator? Ketahui Fungsi, Cara Kerja, dan Komponennya

Apa Itu Alternator? Ketahui Fungsi, Cara Kerja, dan Komponennya

Azkia Nurfajrina - detikOto
Rabu, 02 Agu 2023 19:45 WIB
Aki mobil basah
Foto: Dadan Kuswaraharja
Jakarta -

Alternator merupakan salah satu part mobil yang punya peran penting. Peran alternator berkaitan dengan aliran listrik pada kendaraan yang berpengaruh pada performa mobil itu sendiri.

Dilansir laman daihatsu.co.id, alternator adalah komponen yang bertugas sebagai pembangkit listrik dalam setiap kendaraan termasuk mobil. Karena itu, alternator disebut juga sebagai dinamo ampere.

Seperti dinamo pada umumnya, alternator menghasilkan dan menyalurkan arus listrik dalam kendaraan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Listrik yang dihasilkan kemudian disuplai ke semua part mobil yang membutuhkan tenaga listrik, seperti AC, lampu, wiper, hingga audio supaya bisa menyala atau bekerja sebagaimana mestinya.

Jika sebagian orang mengira bahwa listrik pada kendaraan bersumber dari aki, padahal alternator inilah yang menghasilkan dan mendistribusikan listrik itu . Dan tanpa alternator, aki hanya mampu bertahan kurang dari 30 menit.

ADVERTISEMENT

Selain itu, alternator juga berperan mengisi aki mobil agar tetap berada pada tegangan yang stabil. Dengan begitu, aki tidak akan drop.

Demikian alternator bisa dipahami sebagai komponen penting dalam kendaraan termasuk mobil sebagai pembangkit listrik untuk seluruh part yang membutuhkan aliran listrik.

Alternator baru dapat menjalankan fungsinya dengan baik selama mesin mobil menyala atau dalam keadaan hidup. Sedang jika mesin mobil belum dihidupkan, komponen alternator tidak berfungsi.

Cara Kerja Alternator

Alternator mobil menggunakan prinsip kerja elektromagnetik. Dengan prinsip ini, alternator bertugas menjaga komponen kelistrikan mobil agar tetap berfungsi dan punya aliran listrik yang cukup.

Untuk cara kerja alternator sendiri adalah mengubah energi mekanik menjadi energi listrik, dengan mengubah putaran mesin menjadi arus listrik melalui prinsip elektromagnetik.

Alternator terhubung ke mesin mobil dengan tali kipas. Ketika mesin mobil berputar karena dihidupkan atau dinyalakan, tali tersebut juga akan memutar roda pulley pada alternator. Nah, putaran itulah yang dimanfaatkan alternator untuk menghasilkan daya listrik.

Arus listrik yang dihasilkan koil stator, lalu diatur oleh IC regulator supaya tegangannya tidak lebih dan dapat digunakan untuk mengisi listrik pada aki mobil.

Komponen dalam Alternator

Di dalam alternator terdapat sejumlah komponen yang mendukung kerjanya dalam menghasilkan listrik. Berikut komponen-komponen alternator yang dikutip dari laman suzuki.co.id:

1. Pulley Alternator

Berbentuk roda, pulley alternator akan dihubungkan dengan belt atau tali kipas. Dengan begitu pulley dapat berputar dan memutar rotor oil yang ada di dalam sehingga aliran listrik dihasilkan.

2. Bearing

Bearing merupakan komponen tumpuan dari ujung-ujung rotor coil untuk berputar. Adapun bearing ini jumlahnya lebih dari satu.

3. Regulator

Dengan regulator, tegangan listrik yang dihasilkan alternator akan tetap stabil. Demikian alat ini membuat mesin tidak cepat rusak akibat arus listrik yang naik turun.

4. Dioda

Dioda mengubah listrik yang dihasilkan alternator menjadi arus searah yang akan disalurkan ke komponen mobil yang membutuhkan listrik. Karena listrik asal alternator ini biasanya berupa arus bolak balik.

5. Rotor

Berbentuk gulungan, rotor air berfungsi untuk mengubah energi magnet menjadi daya listrik. Energi listrik yang dihasilkan kemudian akan diolah dan dialirkan ke brush dan dioda. Nah, di sinilah aliran listrik yang diperlukan oleh part-part mobil diperoleh.

6. Cover Alternator

Cover alternator adalah tempat dari seluruh komponen alternator berkumpul. Cover ini berbentuk menyerupai lubang yang berfungsi sebagai alat pendingin untuk mencegah mesin mengalami panas berlebih dan rusak.

Itulah penjelasan mengenai alternator pada mobil beserta fungsi, cara kerja, dan komponen pendukungnya.




(fds/fds)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads