Ada kabar baik untuk penggemar dan calon konsumen Suzuki Jimny di Indonesia. Sebab, kini masa inden kendaraan tersebut tak lagi tahunan, melainkan hanya sekian bulan. Bahkan, ada sejumlah dealer resmi Suzuki yang melayani pembelian Jimny tanpa harus inden.
Harold Donnel selaku Head of Brand Development & Marketing Research 4W PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) mengatakan, saat ini hanya warna tertentu saja yang masih inden, misalnya kinetic yellow. Sementara untuk warna lain di dealer tertentu kini sudah ready stock.
"Indennya variatif dari berbagai dealer, namun di beberapa dealer kunci sudah ada yang ready. Hanya saja ada inden untuk warna-warna tertentu. Jadi kalau kekeuh mau warna tertentu, ya harus menunggu," ujar Harold saat ditemui di Jogja, belum lama ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Saat ditanya dealer mana saja yang menjual Suzuki Jimny tanpa inden, Harold belum bisa mengurainya lebih jauh. Namun, kata dia, beberapa dealer terletak di Pulau Jawa, termasuk Jabodetabek.
"Kebetulan saya enggak terlalu update untuk detail daerah. Tapi di daerah Jabodetabek itu ada dealer yang ready dan ada juga yang harus inden. Intinya di Jawa ada (yang ready), Sumatera ada, Kalimantan juga ada," ungkapnya.
Lebih jauh, Harold menegaskan, jatah Suzuki Jimny untuk Indonesia masih sama seperti tahun-tahun sebelumnya, yakni 50 unit per bulan. Namun, lantaran sudah banyak permintaan yang terpenuhi, maka kini masa tunggunya tak lama lagi.
Bagi yang belum tahu, Suzuki Jimny sendiri merupakan mobil yang diimpor utuh atau completely built up (CBU) dari India.
"Alokasi kita tetap konsisten di angka 50 unit per bulan. Jadi karena sudah banyak yang ter-supply, ya semakin lama indennya makin turun," ungkapnya.
![]() |
Diketahui, Suzuki Jimny pertama kali meluncur di Indonesia pada pameran GIIAS 2019 lalu. Kendaraan tersebut langsung menjadi buruan konsumen sejak hari pertama peluncuran.
Di Indonesia, Jimny tersedia melalui dua pilihan model, yakni single tone dan two tone. Menurut keterangan di laman resmi Suzuki, mobil tersebut dibanderol mulai Rp 443,9 juta hingga Rp 460,5 juta dengan status on the road Jakarta.
(sfn/lth)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah