Suzuki siap meningkatkan level manufakturnya dengan memproduksi kendaraan masa depan, mobil terbang. Menggandeng produsen mobil terbang, SkyDrive, pabrik Suzuki di Jepang bakal digunakan untuk merakit mobil yang beroperasi di udara tersebut.
Dikutip dari Reuters, Suzuki Motor Corporation pada Selasa (19/6/2023) mengumumkan telah mencapai kesepakatan dengan SkyDrive untuk membuat mobil terbang. Sekadar informasi, SkyDrive merupakan start-up asal Jepang yang berfokus pada mobil terbang dan drone untuk kendaraan angkutan barang.
"Perusahaan (SkyDrive) akan menggunakan pabrik Suzuki Group di Jepang untuk membuat pesawat lepas landas dan mendarat vertikal (eVTOL) bertenaga listrik dengan tujuan untuk memulai produksi sekitar musim semi tahun depan," kata Suzuki dalam sebuah pernyataan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
SkyDrive akan mendirikan anak perusahaan yang sepenuhnya dikhususkan untuk membuat pesawat mini atau mobil terbang, sementara dari Suzuki akan membantu persiapan manufaktur, termasuk menyediakan sumber daya manusianya.
Kerja sama antara SkyDrive dan Suzuki sudah dibincangkan sejak tahun lalu. Kedua perusahaan itu akan berkolaborasi dalam bidang bisnis dan teknologi yang mencakup R&D teknologi, perencanaan sistem manufaktur dan produksi massal, pengembangan pasar luar negeri dengan fokus awal di India, dan promosi untuk mencapai netralitas karbon.
SkyDrive sendiri memiliki target untuk memulai layanan taksi udara selama World Exposition 2025 di Osaka, Jepang, serta memulai layanan serupa di wilayah lain di Jepang.
Bagi yang masih awam dengan istilah mobil terbang, kendaraan itu secara resmi dikenal sebagai pesawat eVTOL (electric vertical takeoff and landing). eVTOL memiliki ciri khas menggunakan mesin listrik, autopilot yang sepenuhnya otonom, dan bisa lepas landas dan mendarat secara vertikal.
(lua/lth)
Komentar Terbanyak
Parkir Kendaraan di Jakarta Bakal Dibikin Mahal!
Banyak Beredar di Jalan Raya, Emang Boleh Motor Tak Pakai Pelat Belakang?
Penjualan Mobil di Indonesia Stagnan: Pajak Kelewat Mahal!