Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) resmi memproduksi dan mulai mengekspor Yaris Cross dari fasilitas yang berada di Karawang, Jawa Barat. Ini jadi model kedua mobil elektrifikasi yang diekspor oleh Toyota Indonesia, setelah sebelumnya Innova Zenix pada Februari 2023 lalu.
"Investasi kendaraan elektrifikasi Yaris Cross mencapai Rp 2,5 triliun dan kami mengharapkan bahwa model elektrifikasi produksi lokal kedua PT TMMIN akan memperoleh kesuksesan sebagaimana Kijang Innova Zenix baik bagi konsumen domestik dan pasar ekspor," ujar Menteri Perindustrian Agus Gumiwang di Karawang, Jawa Barat, Selasa (13/6/2023).
Investasi Yaris Cross itu termasuk dalam agenda PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) yang akan menambah investasinya di Indonesia Rp 27,1 triliun hingga 2026.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menariknya baterai listrik Yaris Cross kini juga dirakit lokal oleh Toyota Indonesia di plant 2 Karawang, sementara mesin diproduksi di plant 3 Karawang. Plant 2 diketahui juga memproduksi Veloz. Di sisi lain Tingkat Kandungan Lokal Dalam Negeri (TKDN) Yaris Cross tembus 80 persen, ini angka lebih tinggi dari Innova Zenix.
"Karena mesin diproduksi di sini, IC pack baterai juga kita localize. Baterainya sendiri impor dari Jepang," ungkap Bob Azam, Direktur Hubungan Eksternal PT TMMIN, saat ditanya kenapa TKDN Yaris Cross lebih tinggi dari Zenix.
Bob mengatakan target produksi Yaris Cross nyaris mencapai 5.000 unit per bulan. Porsi ekspor lebih besar dari pasar domestik. Menurutnya, jenis mobil SUV juga digemari oleh negara lain, target Yaris Cross bisa dipasarkan ke lebih dari 25 negara dengan angka ekspor Yaris Cross versi bensin dan HEV sebanyak lebih dari 22.000 unit ke negara-negara di kawasan Amerika Latin dan Asia.
"Rencananya tiap bulan kita men-supply kira-kira 2 ribu unit domestik market, 2.700 untuk ekspor. Bahkan ekspornya lebih banyak," ujar Bob Azam.
"Karena kita yakin model ini permintaannya di luar cukup baik, jenis-jenis SUV kemudian ada elektrifikasinya,"tambahnya lagi.
(riar/din)
Komentar Terbanyak
Penjualan Mobil Ambrol, Ekonomi Indonesia Tidak Baik-baik Saja
Heboh Polantas Tanya 'SIM Jakarta', Begini Cerita di Baliknya
Duh! Ojol Ancam Mau Demo Sebulan Sekali