Pabrikan mobil asal Jepang, Mazda rencananya akan memproduksi mobilnya di Indonesia. Belum diketahui model Mazda apa yang bakal dibuat di sini, tapi Menteri Perindustrian Agus Gumiwang mendorong untuk berpartisipasi dalam percepatan mobil listrik.
"Kami mengharapkan Mazda dapat mempertimbangkan produk Mazda MX-30 (EV) sebagai salah satu line-up yang diproduksi di Indonesia," tutur Menperin Agus dalam keterangannya dikutip Rabu (7/6/2023).
Mazda MX-30 versi Battery Electric Vehicles (BEV) merupakan mobil listrik yang dibuka selubungnya pada ajang Tokyo Motor Show 2019 lalu. Mobil listrik bergaya crossover itu juga unik dengan model pintu "Suicide Door", - pintu depan dan belakang dibuka dengan arah berlawanan seperti BMW i3.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Negara terdekat dari Indonesia yang sudah menjual MX-30 ialah Australia. Model tertinggi yang dijual merupakan trim Mazda MX-30 Astina berpenggerak roda depan. Mobil ini mempunyai ukuran baterai 35,5 kWh dengan figur tenaga 107 kW dan torsi 271 Nm. Jarak tempuh mobil ini diklaim bisa mencapai 224 kilometer berdasarkan perhitungan WLTP.
Agus Gumiwang mengatakan investasi Mazda soal produksi mobil di Indonesia akan dimulai tahun depan.
"Dalam dua pertemuan tersebut, kami membahas amplifikasi kerja sama bidang otomotif yang lebih luas. Bersama Mazda, kami membahas komitmen investasi perusahaan tersebut yang rencananya akan mulai dilakukan tahun 2024 mendatang," kata Menperin Agus di Tokyo, Jepang, Senin (5/6) dalam keterangan resminya.
Menperin Agus mendorong supaya fasilitas pabrik Mazda itu akan dijadikan sebagai hub produksi di Asia Tenggara. Belum diketahui produk Mazda pertama apa yang akan dirakit di Indonesia.
"Kemenperin menyampaikan apresiasi atas rencana investasi Mazda di Indonesia. Kami ingin memastikan rencana produksi Mazda di Indonesia, sekaligus mendorong agar Mazda menjadikan Indonesia sebagai basis produksi di wilayah ASEAN dan Australia," lanjut Agus.
Mazda memiliki pangsa pasar besar di Australia. Pada tahun 2022, penjualan Mazda di Australia sebesar 95.718 unit, tertinggi kedua setelah Toyota. Produk Mazda yang diterima di Australia di antaranya CX-5 (27.062 unit), BT-50 (12.937 unit), dan Mazda CX-3 (11.907 unit) yang sebagian besar diimpor dari Thailand.
(riar/rgr)
Komentar Terbanyak
Penjualan Mobil Ambrol, Ekonomi Indonesia Tidak Baik-baik Saja
Duh! Ojol Ancam Mau Demo Sebulan Sekali
Penjualan Mobil Anjlok, Pemerintah Minta Tak Sampai Ada PHK