Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate kerap menggunakan Mercedes-Maybach S-Class untuk beraktivitas. Sebenarnya tiap menteri sudah mendapatkan jatah mobil dinas.
Para menteri dan sejumlah pejabat lain di bawah pimpinan Presiden Joko Widodo telah mendapatkan Toyota Crown 2.5 HV G-Executive sebagai kendaraan dinas. Mobil itu tergolong ramah lingkungan dan termasuk dalam jajaran kendaraan elektrifikasi berjenis hybrid.
Toyota Crown 2.5 HV G-Executive dipilih melalui mekanisme tender umum dengan menggunakan sistem Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE). Prosesnya juga telah dikonsultasikan dengan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang Jasa Pemerintah (LKPP). Kala itu, PT Astra International Tbk-TSO sebagai pemenang tender menyediakan 101 unit Toyota Crown 2.5 HV G-Executive untuk para 'pembantu' Jokowi.
Crown yang akan dipakai menteri tersebut menggendong mesin berkode A25A-FXS dengan kapasitas 2.500 cc. Sebagai mobil hybrid, mesin digabungkan dengan motor yang kalau digabungkan total tenaganya mencapai 226 PS. Mesinnya punya torsi maksimal 221 Nm pada 3.800-5.400 rpm dan motornya punya torsi maksimal 300 Nm.
Toyota Crown 2.5 Hybrid itu menggunakan baterai tipe nickel-metal hydride. Sebagai mobil hybrid, mengutip laman resmi Toyota, dengan teknologi hybrid Toyota Crown diklaim memiliki efisiensi panas dan performa yang tinggi. Mobil ini juga memberikan efisiensi bahan bakar yang lebih baik.
Toyota telah menguji efisiensi bahan bakar Crown di bawah siklus uji JC08 Kementerian Pertanian, Infrastruktur, Transportasi dan Pariwisata Jepang. Hasilnya, satu liter bahan bakar dihabiskan Toyota Crown ini untuk menempuh jarak 24 km (konsumsi bahan bakar sesuai uji JC08=24,0 km/liter).
Konsumsi bahan bakar tersebut memang tidak melulu sama, tergantung gaya mengemudi, kondisi jalan, dan sebagainya. Namun, angka 24 km/liter sesuai klaim Toyota untuk ukuran mobil dengan mesin 2.500 cc terbilang cukup irit.
Dalam situs resmi Toyota kala itu untuk tipe 2.5 HV G-Executive memiliki banderol harga 6.323.400 yen. Kini Toyota Crown sudah berubah dari sedan menjadi crossover.
Menteri Johnny G Plate pakai Mercedes-Maybach S Class
Dikutip dari situs resmi Kemenkominfo, beberapa kali Johnny G Plate beraktivitas menggunakan mobil mewah Mercedes-Maybach. Mobil Maybach itu menggunakan pelat nomor RI 36 yang merupakan pelat nomor kendaraan dinas Menteri Komunikasi dan Informatika. Mobil yang sama juga beberapa kali memasang pelat nomor khusus 'RFT'.
Di Indonesia, Maybach ditawarkan dengan dua versi, yakni versi SUV GLS dan versi sedan S-Class. Maybach yang sering digunakan Johnny G Plate ini adalah versi sedan S-Class. Namun, Maybach S-Class yang sama persis seperti tunggangan Johnny G Plate tidak dijual resmi oleh Mercedes-Benz saat ini.
Untuk saat ini, Mercedes-Benz Indonesia menjual Mercedes-Maybach S 580 4MATIC+ dengan mesin 3.982 cc seharga Rp 6.705.000.000 off the road.
Populasi dari Mercedes-Maybach tidak sebanyak mobil lain. Kariyanto Hardjosoemarto,Deputy Director Marketing Communication and Public Relations PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia (MBDI), sejak diperkenalkan pada 2015, jumlah penjualan mobil super mewah itu hanya puluhan unit.
"Sejauh ini populasinya (Mercedes-Maybach S Class) sekitar 20 unit. Itu kita pasarkan sejak tahun 2015," kata Kariyanto kepada detikcom, Rabu (17/5/2023).
Kariyanto mengungkapkan sejak diperkenalkan pada 2015, jumlah penjualan mobil super mewah itu menyedot perhatian para kaum berkocek tebal di Indonesia. Pria yang disapa Kerry ini mengatakan rata-rata pembeli Mercedes Maybach adalah pengusaha.
"Profilnya majority adalah pengusaha atau entreprenuer dengan usia di atas 45 tahun," jelas dia.
Simak Video "Profil Johnny G Plate Terdakwa Korupsi BTS"
(riar/din)