Kok Bukan Produksi Mobil Listrik Penumpang Dulu, Mitsubishi?

Kok Bukan Produksi Mobil Listrik Penumpang Dulu, Mitsubishi?

Dina Rayanti - detikOto
Minggu, 19 Feb 2023 15:10 WIB
Mitsubishi Minicab MiEV di IIMS 2022
Mitsubishi Minicab MiEV. Foto: (Rangga Rahadiansyah/detikOto)
Jakarta -

Mitsubishi akhirnya membocorkan rencananya untuk memproduksi mobil listrik di Indonesia. Rencananya, produksi mobil listrik Mitsubishi buatan dalam negeri itu akan dilakukan mulai tahun depan. Mobil listrik yang diproduksi di Indonesia itu adalah Minicab-MiEV.

Mitsubishi mengklaim menjadi pabrikan Jepang pertama yang akan memproduksi mobil listrik di Indonesia. Ya, kalau bicara mobil listrik murni merek Jepang sebenarnya sudah ada beberapa model seperti Nissan Leaf, Toyota bZ4X, hingga Lexus UX300e. Kendati demikian, semuanya masih didatangkan utuh dari negeri asalnya.

Sementara bila bicara produksi kendaraan elektrifikasi dari pabrikan Jepang di luar mobil listrik murni, sudah ada Toyota dan Suzuki yang memproduksi mobil hybrid.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini merupakan kali pertama bagi Mitsubishi memproduksi mobil listrik di luar Jepang. Langkah ini juga menandai kiprah Mitsubishi sebagai pabrikan otomotif asal Jepang pertama yang memulai produksi mobil listrik lokal di Indonesia," kata Presiden Direktur PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia Naoya Nakamura.

Namun yang menjadi pertanyaan, mengapa Mitsubishi lebih memilih memproduksi mobil listrik Minicab MiEV di segmen komersial dibandingkan mobil penumpang? Nakamura beralasan, mobil listrik mungil itu lebih memungkinkan untuk diproduksi lebih cepat. Tapi tak menutup kemungkinan ke depan akan menyusul mobil listrik di segmen kendaraan penumpang.

ADVERTISEMENT

"Alasannya sangat sederhana, karena ini merupakan model tercepat dan fastest battery ev yang bisa kami produksi, yang bisa kami mulai produksi di Indonesia. Tapi kami sudah punya mobil listrik penumpang di Jepang, namun butuh waktu untuk memproduksinya di Indonesia," tambah Nakamura.

Soal estimasi harga, Nakamura masih enggan buka-bukaan lebih lanjut. Yang jelas, produksi mobil listrik Mitsubishi Minicab-MiEV itu akan dimulai pada awal tahun 2024.

"Ya, ini adalah kendaraan komersial, dan harganya harus tetap kompetitif. Harganya masih belum ditetapkan. Kami sudah berdiskusi dengan pemerintah Indonesia terkait dengan subsidi untuk EV. Pemerintah saat ini masih terus berdiskusi untuk mendukung EV di Indonesia, jadi kami masih menunggu respon dari pemerintah," pungkas Nakamura.




(dry/riar)

Hide Ads