Toyota All New Agya yang masuk generasi kedua akan terbagi menjadi dua varian, yakni GR Sport dan kelas Low Cost Green Car. Menariknya mesin dari mobil tersebut hanya tersedia pilihan 1.200 natural aspirated (N/A) tanpa varian 1.000 cc turbo seperti Raize.
"Ya, mesin yang sama (GR Sport dan LCGC)," kata Executive Chief Engineer Toyota Motor Corporation Toshihiro Nakaho saat ditemui disela-sela peluncuran, Senin (13/2) lalu.
Nakaho belum menjelaskan secara rinci bagaimana perbedaan dapur pacu dari varian GR Sport dan LCGC untuk Agya terbaru.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mesin Agya generasi kedua ini sama seperti Raize, di balik bonetnya tertanam mesin 1.200 cc, tiga silinder dengan kode WA-VE. Itu merupakan mesin baru dengan 12 katup DOHC Dual VVT-i. Nampaknya dari paparan Nakaho bakal tersedia dua transmisi, yakni CVT dan Manual.
Kalau di Raize, mesin 1.200 cc tiga silinder itu memiliki diameter x langkah (bore x stroke) 73,5 mm x 94,1 mm. Di atas kertas, Toyota menyebut mesin 1.200 cc itu mampu memuntahkan tenaga maksimal 88 PS (86,7 daya kuda) pada 6.000 rpm. Torsi maksimalnya mencapai 112,7 Nm pada 4.500 rpm.
Dalam layar presentasi Nakaho tertulis Agya generasi kedua dengan transmisi CVT dengan 1 liter BBM bisa menempuh jarak 21 kilometer. Versi sekarang yang menggunakan transmisi otomatis catatan konsumsi BBM-nya 19,7 km/liter.
Kemudian All New Agya dengan transmisi manual lebih irit lagi. Konsumsi BBMnya tembus di angka 21,7 km/liter. Sedangkan versi saat ini konsumsi BBM Agya tipe M/T disebut mencapai 19,5 km/liter.
Lantas kenapa Agya terbaru tidak menggunakan basis mesin 1.000 cc turbo?
Seperti diketahui mesin 1.000 cc turbo digunakan mendongkrak tenaga, namun di sisi lain juga untuk menekan konsumsi bahan bakar.
"Mesin 1.0 turbo berkode KR kami punya sejarah yang sangat panjang. Kami menaruh banyak teknologi terkini seperti VVT dan lain-lain. Tapi, kalau kami ingin menggunakannya, kami harus mengganti lebih banyak lagi komponen pada All New Agya," jelas dia.
(riar/din)
Komentar Terbanyak
Penjualan Mobil Ambrol, Ekonomi Indonesia Tidak Baik-baik Saja
Harga BYD Atto 1 Bisa Acak-acak Pasar Agya? Ini Kata Toyota
Harga BYD Atto 1 Gak Masuk Akal, VinFast Bilang Begini