Toyota Veloz Bikinan Karawang Laku Puluhan Ribu Unit di Luar Negeri

ADVERTISEMENT

Toyota Veloz Bikinan Karawang Laku Puluhan Ribu Unit di Luar Negeri

Septian Farhan Nurhuda - detikOto
Jumat, 27 Jan 2023 19:26 WIB
Ilustrasi ekspor mobil Toyota Indonesia.
Toyota Veloz buatan Karawang laku keras di luar negeri. Foto: Doc. TMMIN.
Jakarta -

PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) mengekspor 297 ribu unit kendaraan selama 2022. Sementara Toyota Veloz yang diproduksi di Karawang, Jawa Barat menjadi kontributor utama dengan total pengiriman 70 ribu unit.

Toyota Veloz sendiri diproduksi di pabrik TMMIN Plant 2 Karawang. Mulanya, kendaraan berjenis MPV tersebut diprediksi punya volume ekspor 4.500 unit sebulan atau 54 ribu unit setahun. Namun kenyataannya justru lebih banyak.

Negara-negara yang menjadi peminat Veloz tersebar di kawasan Amerika Selatan, Amerika Tengah dan Asia Tenggara. Bob Azam selaku Direktur Hubungan Eksternal TMMIN mengaku puas dengan catatan impresif tersebut.

"Toyota Veloz yang baru kami ekspor di tahun lalu menjadi kontributor terbesar di angka 70 ribu unit. Tahun ini, kami akan melakukan ekspansi negara tujuan ekspor ke Kawasan Afrika, sebagai salah satu strategi untuk terus mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia," ujar Bob Azam di Jakarta Selatan, belum lama ini.

All New Toyota VelozAll New Toyota Veloz Foto: Istimewa

Diketahui, meski Veloz menjadi produk yang paling banyak dikirim ke luar negeri, namun secara segmen, SUV atau sport utility vehicle menjadi kontributor terbesar ekspor Toyota dengan pengiriman 149.200 unit. Itu terdiri dari Raize, Fortuner dan Rush.

Sementara segmen MPV yang diwakili Veloz, Avanza dan Town/Lite Ace menempati urutan kedua dengan pengiriman sebanyak 101.000 unit. Itu tandanya, Veloz menyumbang 70 persen di segmen tersebut.

Kemudian di peringkat ketiga ada gabungan sedan, hatchback dan LCGC yang diwakili Vios-Yaris-Agya dengan total pengiriman 46.800 unit.

Ilustrasi ekspor mobil Toyota Indonesia.Ilustrasi ekspor mobil Toyota Indonesia. Foto: Doc. TMMIN.

Jika diakumulasikan, Toyota Indonesia telah mengekspor 297 ribu unit kendaraan sepanjang 2022. Raihan tersebut naik 58 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Bob menegaskan, di tengah isu resesi, pihaknya tetap menargetkan kenaikan ekspor di tahun 2023.

"Pencapaian ini tidak dapat kami raih tanpa adanya dukungan, insentif, serta kebijakan penuh dari pemerintah. Di tengah ancaman perlambatan ekonomi global, Toyota Indonesia tetap menargetkan pertumbuhan kinerja ekspor tahun 2023 naik sebesar 5 persen," kata Bob.



Simak Video "Wujud SUV Bongsor Baru Toyota yang Tampangnya Mirip Avanza"
[Gambas:Video 20detik]
(sfn/din)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT