Perbandingan Harga Toyota bZ4X Thailand dan Indonesia, Mana Lebih Murah?

ADVERTISEMENT

Perbandingan Harga Toyota bZ4X Thailand dan Indonesia, Mana Lebih Murah?

Ridwan Arifin - detikOto
Senin, 14 Nov 2022 14:17 WIB
Toyota bZ4X
Toyota bZ4X lebih murah di Thailand ketimbang di Indonesia (Foto: Zaky Fauzi Azhar/20detik)
Jakarta -

Toyota bZ4X sudah mendarat di dua negara Asia Tenggara, Indonesia dan Thailand. Mobil tersebut belum diproduksi secara lokal dan masih diimpor utuh dari Jepang tapi harganya berbeda.

Toyota bZ4X resmi dijual di Indonesia dengan harga Rp 1,190 miliar OTR Jakarta. Harga itu lebih mahal dari harga bZ4X di Thailand yang dijual 1.836.000 baht atau sekitar Rp 782 jutaan (kurrs 1 baht = Rp 426).

Jika dibandingkan dengan negara asalnya. Harga itu lebih mahal dari harga bZ4X di Jepang yang dijual mulai dari angka 6 juta yen atau Rp 644 juta.

Di Jepang, bZ4X hadir dengan pilihan penggerak depan FWD (Front Wheel Drive) dan penggerak semua roda AWD (All Wheel Drive). Namun versi Indonesia hanya tersedia pilihan FWD, yang memiliki output tenaga 204 dk dan torsi 266 Nm. Versi FWD ini dapat berakselerasi dari 0 ke 100 km/jam dalam waktu 8,3 detik.

Bandingkan dengan Thailand, di sana Toyota bZ4X AWD menggunakan dua motor listrik sebagai sumber tenaganya. Daya puncak yang bisa dihasilkan sebesar 218 dk dengan torsi 337 Nm. Berbekal motor listrik di roda depan dan belakang, akselerasi 0-100 km/jam di atas kertas bisa diraih dalam 6,9 detik.

Sebagai informasi, sebagaimana dikutip dari Techwire, pemerintah Thailand pada bulan Februari mengumumkan subsidi untuk kendaraan listrik mulai dari 70.000-150.000 baht tergantung pada jenis dan model kendaraan. Adapun EV dengan kapasitas baterai melebihi 30 kWh yang dijual antara 2-7 juta baht, bea telah dikurangi dari 80% menjadi 60%, aturan ini hanya berlaku untuk model CBU. Sebagai tambahan, pemerintah Thailand mengurangi pajak cukai dari 8% menjadi 2% untuk EV.

Saat ini Indonesia baru mendapatkan insentif pajak penjualan barang mewah (PPnBM) 0% untuk BEV. Tak cuma itu, insentif lain diberikan oleh pemerintah daerah. Di Jawa Timur, Banten, Bali, DKI Jakarta, Jawa Barat dan Jawa Tengah telah menyusun kebijakan insentif fiskal berupa pengurangan biaya Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) untuk KBLBB.

Untuk mendorong pengembangan industri ini pemerintah juga menetapkan tarif khusus Bea Masuk 0%, untuk kendaraan bermotor yang diimpor dalam kondisi tidak utuh dan tidak lengkap (Incompletely Knocked Down/IKD) melalui Peraturan Menteri Keuangan Nomor PMK-13/MK.010/2022.



Simak Video "Ketika Toyota bZ4X Dites Tabrak Secara Ekstrem, Bagaimana Hasilnya?"
[Gambas:Video 20detik]
(riar/din)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT