Siapa Pemilik Tesla Pertama di Indonesia?

Siapa Pemilik Tesla Pertama di Indonesia?

M Luthfi Andika - detikOto
Jumat, 26 Mar 2021 07:33 WIB
Prestige Motorcars kembali memperkenalkan line up kendaraan ramah lingkungannya. Kali ini mobil yang dibawa oleh importir umum tersebut adalah Tesla Model 3.
Mobil listrik Tesla Foto: Pradita Utama/detik.com
Jakarta -

Prestige motorcars merupakan importir umum pertama yang memperkenalkan dan menjual mobil listrik di Indonesia. Tapi siapa sih konsumen pertama mobil listrik Tesla ya?

CEO Prestige Motorcars Rudy Salim membawa masuk Tesla ke Indonesia sejak 2014. Lalu siapa sih pemakai Tesla pertama di Indonesia?

Dalam perbincangan dengan detikOto, Rudy enggan menyebut jelas siapa konsumen Tesla pertamanya. Namun dia memastikan kalau ada artis yang namanya kerap diberitakan menjadi salah satu orang pertama di Indonesia yang punya Tesla.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara konsumen Tesla saat ini terdiri dari berbagai kalangan. Mulai dari pejabat, pengusaha, sampai pesohor.

"Salah satu konsumen Tesla pertama artis sebenarnya. Artisnya siapa? Sering sekali masuk di detik," ucap Rudy berteka-teki sambil tersenyum.

ADVERTISEMENT

Konsumen Tesla bervariasi, ada artis, beberapa pejabat, meski lebih banyak ke pengusaha. Karena mereka memakai (Tesla) berdasarkan efisiensi teknologi yang lebih baik.

Rudy menjelaskan hingga saat ini pamor mobil listrik di Indonesia terus meningkat, sehingga bisa diartikan konsumen mulai mengerti akan pentingnya mobil listrik.

"Sejak 2014 peminatnya meningkat seiring popularitas Tesla. Untuk itu kami terus memperkenalkan, kita juga road to market dengan cara konvensional yaitu pameran di Mall atau di beberapa tempat. Sejak pandemi kita fokus digital, kita menjalin hubungan dengan banyak e-commerce di Indonesia," terang Rudy.

Prestige Motorcars kembali memperkenalkan line up kendaraan ramah lingkungannya. Kali ini mobil yang dibawa oleh importir umum tersebut adalah Tesla Model 3.Prestige Motorcars kembali memperkenalkan line up kendaraan ramah lingkungannya. Kali ini mobil yang dibawa oleh importir umum tersebut adalah Tesla Model 3. Foto: Pradita Utama

Rudy juga menambahkan karakter pembeli mobil Tesla di Indonesia juga beragam dan berbeda-beda, tidak berbanding jauh dengan konsumen supercar.

"Konsumen supercar dan mobil listrik itu variatif bukan hanya di Jakarta, Medan, Surabaya, Malang, Lampung, Kudus. Dengan berbagai macam latar belakang dan demografis dari pembeli kita, ini yang membuat kita fokus ke dunia digital, karena bisa menembus ruang dan waktu, hanya butuh server dan komputer dan itu begitu cepat ke target market yang tepat," kata Rudy.




(lth/din)

Hide Ads