Lamborghini membuka kesempatan kepada konsumennya yang ingin membeli mobil menggunakan mata uang kripto. Dealer Lamborghini di Newport Beach, California, Amerika Serikat, membolehkan konsumennya membeli mobil menggunakan Bitcoin.
"Kami menerima mata uang kripto!
Kami ingin memastikan Anda semua mengetahui bahwa mata uang kripto saat ini diterima untuk pembelian Lamborghini baru Anda!" tulis dealer Lamborghini itu dalam cuitannya di Twitter.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ini bukan pertama kalinya konsumen bisa membeli mobil menggunakan Bitcoin. Pada tahun 2013, seseorang membayar pakai Bitcoin untuk membeli Tesla Model S yang diperoleh dari Lamborghini Newport Beach.
Namun ini adalah pertama kalinya dealer mengiklankan metode pembayaran alternatif ini secara resmi melalui platform media sosial mereka. Jadi, pembeli yang memiliki Bitcoin dapat menggunakannya untuk membeli Lamborghini Huracan, Aventador, atau Urus terbaru.
Bitcoin memang mengalami kenaikan yang signifikan selama beberapa bulan terakhir. Harga mata uang digital, bitcoin telah mencapai harga lebih dari US$ 40.000 setara Rp 560 juta (kurs Rp 14.000) dalam sebulan. Dalam sebuah laporan harga bitcoin tercatat mengalami lonjakan sebesar 1.000% selama dua tahun sejak 2019.
Pada hari Senin satu keping Bitcoin berada di level US$ 31 ribu atau sekitar Rp 434 juta (kurs Rp 14 ribu/US$). Hari Jumat lalu, Bitcoin sempat meroket harganya, bahkan menyentuh level tertinggi di angka US$ 42 ribu atau sekitar Rp 588 juta per keping.
Selain mobil Lamborghini, ada juga pabrikan motor yang menerima pembelian motor pakai mata uang digital. Pabrik motor listrik baru asal Italia, Soriano Motori melihat peluang di mata uang digital ini. Perusahaan tersebut akan meluncurkan 3 motor listrik bergaya sporty dan futuristik untuk memikat para penggemar motor.
Soriano Motori secara tidak langsung menjadi pabrikan motor pertama yang menerima transaksi dengan mata uang digital. Selain Bitcoin pelanggan dapat menggunakan Ethereum, LiteCash dan LiteCoin, serta BTC Cash untuk membeli motor ini.
(rgr/din)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?