Jadi Kendaraan 'Pembantu' Jokowi, Toyota Crown Dapat Pembaruan di Jepang

Toyota Crown Diperbarui — Toyota Crown dapat pembaruan di Jepang (Dok. Toyota)

Jakarta -

Toyota Crown di Indonesia tidak dijual massal ke masyarakat. Sedan ini di Indonesia dijadikan sebagai mobil dinas para menteri pembantu Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Para menteri tersebut mendapatkan mobil dinas Toyota Crown tipe 2.5 HV G-Executive yang telah mengusung teknologi hybrid. Kini, Toyota Crown mendapat pembaruan minor di negara asalnya di Jepang.

Toyota Crown Diperbarui Foto: Dok. Toyota

Memang tak banyak ubahan pada Toyota Crown di Jepang. Tampilan eksteriornya pun sekilas masih sama seperti Toyota Crown yang melakoni debut pada 2018 lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari segi eksterior Toyota mencatat ada pembaruan pada peleknya. Selain eksterior, pembaruan juga ada pada peningkatan sistem bantuan keselamatan. Kini, Toyota Crown mendapatkan fitur Dynamic Radar Cruise Control, sistem deteksi pejalan kaki dan pesepeda yang telah disempurnakan, serta emergency steering avoidance.

Sementara mesinnya juga masih sama. Ada pilihan mesin V6 3.500 cc bertenaga 295 daya kuda dengan torsi maksimal 356 Nm, dan mesin 2.500 cc empat silinder bertenaga 181 daya kuda dan torsi 221 Nm. Kedua pilihan mesin itu didukung motor listrik dan baterai lithium-ion. Ada juga pilihan mesin 2.000 cc non-hybrid.

Toyota Crown Diperbarui Foto: Dok. Toyota

Perubahan Toyota Crown dititikberatkan pada bagian interior. Layar hiburan Toyota Crown kini dibekali layar sentuh berukuran 12,3 inci. Head unit terbaru itu dilengkapi dengan layanan T-Connect serta berbagai opsi pemutaran media, termasuk dukungan aplikasi Android Auto dan Apple CarPlay. Dengan tampilan baru, Crown mendapat ventilasi udara horizontal di tengah dasbor, dengan kontrol suhu AC ditempatkan di bawahnya. Sebelumnya, Toyota Crown menggunakan layar tujuh inci.

Harga Toyota Crown terbaru mulai dari 4,899 juta yen (Rp 683 jutaan) sampai 7,393 juta yen (Rp 1 miliaran).