Pengguna Honda CR-V Jadul Curhat Soal Spare Part

Bandung -

Berusia genap 20 tahun, Honda CR-V bisa dikatakan menjadi salah satu Sport Utility Vehicle (SUV) terlama dan tertua di Indonesia. Lalu bagaimana soal spare part-nya?

Rupanya hal ini bukan hal paling masalah bagi penggunanya. Bahkan pencintanya yang masih menggunakan Honda CR-V lawas generasi pertama dan kedua yang diperkenalkan 20 tahun lalu tak merasakan masalah dalam mendapatkan suku cadang.

"Generasi ke-1 dan generasi ke-2, kesediaan part dari HPM sendiri untuk original masih ada, walaupun ada beberapa part yang sulit. Apakah harus dimodifikasi? Sebetulnya kan arahannya apa? Dengan model standar saja sudah memenuhi. Baik itu engine, transmisi dan kaki-kaki sudah cukup baik," ujar Edi Purnomo pengguna Generasi kedua Honda CR-V.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Honda CR-V model awal di Indonesia. Foto: dok detikOto

Lalu apakah pengguna CR-V lawas banyak yang menggunakan bengkel umum atau pribadi? Edi Purnomo menjelaskan hal itu memang banyak dilakukan pengguna Honda CR-V lawas.

"Rekomendasi bengkel, kalau kita di masing-masing daerah ada chapter, dan biasanya ada arahan (bengkel mana yang rekomendasi-Red). Jadi memang hal ini dilakukan agar teman-teman bisa merawat kendaraannya dengan baik," kata Edi.

"Kalau bicara soal bengkel umum, kalau dulu ada perbedaan antara bengkel resmi dan rumahan atau umum. Tapi dengan berkembangnya dunia informasi, serta adanya pelatihan-pelatihan yang diadakan. Hampir rata-rata bengkel rumahan pun atau bengkel yang tidak besar hampir semuanya bisa memperbaiki. Dan biasanya mereka memiliki tools yang biasa digunakan saja," tambah Edi.

Lain lagi dengan pengguna Honda CR-V Generasi terakhir atau ke-5, seperti yang dilakukan Johannes Turangan. Om Jo memilih untuk tetap merawat kendaraannya di bengkel resmi.

"Kalau generasi kelima, kita selalu merujuk ke bengkel resmi karena kita merasa nyaman dan kalau ada satu hal, itu bisa dilakukan di bengkel resmi. CR-V Club Indonesia ini kami memiliki kerja sama dengan bengkel Honda, jadi banyak benefit-benefit yang kita dapat," ucap Om Jo.