Daftar Lengkap 39 Ruas Tol yang Tarifnya Naik Tahun Ini

Jakarta - Beberapa ruas tol bakal naik tarifnya sepanjang tahun 2020. Dijadwalkan ada 39 ruas tol yang tarifnya akan naik.

Pengelola tol memang diberikan kesempatan untuk mengajukan penyesuaian tarif setiap dua tahun sekali sesuai dengan ketetapan yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2004 tentang Jalan. Namun, pengelola tol harus memenuhi evaluasi standar pelayanan minimum (SPM) yang ditetapkan Kementerian PUPR.

Penetapan SPM sendiri diatur di dalam Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 16/PRT/M/2014. Mulai dari kondisi jalan tolnya, kecepatan tempuh rata-rata, aksesibilitas, keselamatan, unit pertolongan, dan lain sebagainya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bisa disimpulkan tol yang naik tahun ini adalah tol yang terakhir mengalami penyesuaian tarif pada 2018. Termasuk tol-tol yang baru beroperasi di tahun 2018.

Selain itu, ada juga antrean tol yang tarifnya terjadwal naik di tahun 2019 namun belum selesai tahap penilaian dan evaluasinya oleh Kementerian PUPR. Kepala BPJT Danang Parikesit mengatakan bahwa setidaknya akan ada 10 tol lagi yang akan diselesaikan penyesuaian tarifnya hingga Maret alias kuartal I 2020.

"Total ruasnya 10 kayaknya, secara prinsip sudah selesai prosesnya nanti tinggal dicek Pak Menteri. Pasti, pasti Kuartal I," ungkap Danang di Kantor Kemenko Kemaritiman dan Investasi, Jakarta Pusat, Senin malam (6/1/2020).

Klik halaman selanjutnya:

Ruas Tol yang tarifnya batal naik di 2019 dan Naik di 2020:

1) Cawang - Tomang - Pluit
2) Ujung Pandang Tahap I
3) Bali - Mandara
4) Pondok Aren - Serpong
5) Gempol - Pandaan Tahap I
6) Tangerang - Merak
7) Pasirkoja - Soreang
8) Palikanci
9) Belmera
10) Surabaya - Gempol

Klik halaman selanjutnya:

Berikut ini daftar tol yang kemungkinan naik tarifnya di 2020:
1. Cinere-Jagorawi seksi I (SS Jagorawi-SS Raya Bogor
2. Semarang-Solo seksi I (Semarang-Ungaran) dan seksi II (Ungaran-Bawen)
3. JORR W1 (Kebon Jeruk-Penjaringan)
4. Bogor Ring Road seksi I dan IIa (Sentul Selatan-Kedung Badak
5. SS Waru - Bandara Juanda
6. Prof Ir. Sedyatmo
7. Jakarta-Cikampek
8. Surabaya-Gresik
9. Solo-Ngawi
10. Ngawi-Kertosono
11. Bakauheni-Terbanggi Besar
12. Bogor Ring Road Seksi B (Kedung Badak-Yasmin)
13. Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi seksi I dan SS Kemiri
14. Gempol-Pasuruan seksi II (Rembang-Pasuruan)
15. Palembang-Indralaya seksi II dan III
16. Depok-Antasari seksi I (Antasari-Brigif)
17. Pejagan-Pemalang seksi 3 dan 4
18. Pemalang-Batang Segmen Sewaka-SS Pemalang
19. Solo-Ngawi Segmen SS Sragen-Ngawi
20. Ciawi-Sukabumi seksi 1 (Ciawi-Cigombong)
21. Pemalang-Batang seksi 1 dan 2 (SS Pemalang-Batang)
22. Semarang-Solo seksi 4 dan 5 (Salatiga-Kartasura)
23. Batang-Semarang seksi 1-5
24. Ngawi-Kertosono segmen Wilangan-Kertosono
25. Kertosono-Mojokerto seksi 4
26. Relokasi Porong-Gempol (Porong-Kejapanan)
27. Gempol-Pasuruan seksi 3 (Pasuruan-Grati)
28. Bakauheni-Terbanggi Besar (ss Bakauheni-SS Pematang-SS Kota Baru-SS Terbanggi Besar)
29. Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi seksi VII