Namun tidak semua driver mitra boleh mengendarai mobil listrik. Seperti dikatakan oleh driver mitra Grab Indonesia Haris Efendi, harus memiliki rating yang bagus. Artinya, harus memiliki indikator penilaian yang bagus, ditunjukkan dengan poin bintang yang tinggi.
Baca juga: Intip Spek Lengkap Mobil Listrik Grab |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lanjut Haris menjelaskan, calon driver mobil listrik bisa mengajukan diri, dan bisa juga mendapat tawaran dari pihak Grab.
Grab Indonesia Foto: Luthfi Anshori/detikOto |
"Setelah itu, akan ada pelatihan khusus bagaimana cara mengoperasikan mobil listrik ini dan cara pelayanan ke kustomer, harus yang terbaik" terang Haris.
Menurut Haris, ada sedikit perbedaan antara mobil bermesin konvensional dengan mobil bertenaga listrik.
"Beda banget, nggak kerasa kalo mobil ini (ternyata sudah) hidup (mesinnya). Dan yang kedua suspensinya cukup enak," kata Haris.
Pihak Grab Indonesia sendiri baru akan meresmikan penggunaan 20 unit armada mobil listrik pada awal 2020. Mobil listrik ini disebut-sebut akan beroperasional sebagai taksi bandara.
(lua/lth)













































Komentar Terbanyak
Dipecat Gegara Ugal-ugalan, Begini Kata Sopir PO Rosalia Indah
Isi Garasi Anggota DPR yang Bilang 'Sok Paling Aceh' dan 'Cuma Nyumbang Rp 10 M'
Bensin Shell Sudah Tersedia Lagi Pakai Base Fuel Pertamina, Gimana Kualitasnya?