Jokowi Belum Pakai Mobil Dinas Baru di Pelantikan

Jakarta - Kementerian Sekretariat Negara pada Agustus lalu telah mengumumkan bahwa presiden dan wakil presiden terpilih bakal ditemani oleh mobil dinas berupa Mercedes-Benz S 600 Guard model terbaru. Mobil ini menggantikan model lama yang disebut sering mengalami kerusakan.

Tapi mobil dengan fitur keamanan tingkat tinggi itu belum akan digunakan oleh Joko Widodo dan Ma'ruf Amin saat pelantikan presiden 20 Oktober mendatang. Apa sebabnya? Berikut ulasannya dalam rangkuman berita yang telah dihimpun tim detikcom.

1. Mobil Mercy Baru Belum Temani Jokowi usai Pelantikan

Foto: Ari Saputra

Dua Mercedes-Benz S 600 Guard model terbaru tampaknya belum akan menemani Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin saat pelantikan 20 Oktober 2019. Baik Jokowi maupun Ma'ruf disebut masih akan menggunakan mobil dinas yang selama ini digunakan.

"Masih menggunakan mobil lama," ungkap Kepala Biro Umum Kementerian Sekretariat Negara Piping Supriatna ketika dikonfirmasi detikcom, Kamis (17/10/2019).

Seperti diketahui, Kementerian Sekretariat Negara pada Agustus lalu telah mengumumkan bahwa presiden dan wakil presiden terpilih akan ditemani Mercedes-Benz S 600 Guard terbaru saat berdinas lantaran model lama sudah sering mengalami kerusakan. Mobil itu pun dipilih langsung oleh pemerintah dengan alasan keamanan bagi orang nomor wahid di Tanah Air itu.

"Kendaraan yang saat ini digunakan sebagai kendaraan keras VVIP Kepresidenan (tahun 2008 dan 2009) mayoritas telah berusia lebih dari 10 tahun, berdasarkan pertimbangan teknis antara lain faktor keamanan, keandalan, dan efisiensi atas biaya pemeliharaan yang semakin mahal karena usia pemakaian, perlu dilakukan pergantian," begitu keterangan Kemensetneg.

Sebelumnya, Deputy Director Sales Operations & Product Management MDBI Kariyanto Hardjosoemarto juga sempat menjelaskan bahwa butuh waktu tujuh hingga sembilan bulan dalam mendatangkan mobil kepresidenan itu dari Jerman.

Menurut Kariyanto pesanan mobil dinas Jokowi sudah bisa dilakukan pada Agustus. Bila hal itu dilakukan prediksinya unit selesai diproduksi lantas bisa dikirim ke Indonesia paling cepat tujuh bulan kemudian, yakni pada Maret.

"Estimasi lead time (inden) dari pemesanan hingga delivery 7-9 bulan," ucap Kariyanto belum lama ini.

2. Jokowi dan Ma'ruf Kok Belum Pakai Mobil Dinas Baru saat Pelantikan?

Foto: Rengga Sancaya

Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Joko Widodo serta Ma'ruf Amin belum akan menunggangi mobil baru pada pelantikan 20 Oktober mendatang. Keduanya masih akan menggunakan mobil dinas presiden dan wakil presiden yang lama.

Sekadar mengingatkan, pemerintah lewat Kementerian Sekretariat Negara telah menyiapkan dua unit Mercedes-Benz S 600 Guard untuk presiden dan wakil presiden di masa kepemimpinan 2019-2024. Kedua mobil tersebut akan menggantikan Mercedes-Benz S 600 Guard model lama warisan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Namun sayangnya, mobil belum bisa digunakan Jokowi dan Ma'ruf di saat pelantikan nanti. Jokowi dan Ma'ruf masih akan menunggangi mobil dinas presiden dan wakil presiden yang lama.

"Belum selesai, kemungkinan selesai akhir Desember," tutur Kepala Biro Umum Kementerian Sekretariat Negara Piping Supriatna ketika dihubungi detikcom, Kamis (17/10/2019).

Mercedes-Benz selaku penyedia kendaraan dinas untuk presiden juga beberapa waktu lalu menyebut kalau proses pemesanan dua unit S 600 Guard itu memakan waktu hingga sembilan bulan lamanya.

Mobil baru untuk presiden dan wakil presiden dirasa perlu karena model lama sudah rusak.

"Ada pertimbangan karena kondisinya sudah cukup tua dan sering bermasalah," ucap Piping.

Mobil dinas yang biasa dipakai Jokowi memang beberapa kali kedapatan mogok. Terakhir, mobil mogok pada awal September lalu saat ia sedang melakukan kunjungan kerja di Kalimantan Barat. Jokowi pun harus beralih menggunakan Toyota Alphard kala itu.

Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono juga sempat mengutarakan kerusakan di mobil dinas Jokowi sudah 'komplikasi'. Masalahnya tak hanya mesin, namun juga kelistrikannya.

"Dari pihak pabrikannya sudah berkali-kali memberitahu, memberi nasehat kalau terjadi sesuatu, sulit diperbaiki," ujar Heru beberapa waktu lalu.

Mobil yang ditunggangi Jokowi memang warisan dari presiden sebelumnya Susilo Bambang Yudhoyono. Mobil ini sudah menemani para presiden selama kurun waktu 10 tahun.

3. Kapan Jokowi dan Ma'ruf Pakai Mobil Dinas Baru?

Foto: Rengga Sancaya

Dua unit Mercedes-Benz S 600 Guard model terbaru telah disiapkan oleh pemerintah untuk menjadi kendaraan dinas Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.

Sayangnya dua mobil baru tersebut belum bisa digunakan Jokowi dan Ma'ruf saat berdinas untuk sementara waktu. Alasannya, mobil yang dipesan khusus dari Jerman dengan fitur keamanan tinggi itu belum selesai diproduksi seperti diungkap Kepala Biro Umum Kementerian Sekretariat Negara Piping Supriatna.

"Mobilnya, kemungkinan baru selesai produksi akhir tahun," kata Piping saat dihubungi detikcom, Kamis (17/10/2019).

Piping memastikan, saat pelantikan nanti Jokowi akan menggunakan mobil lama yang telah menemani presiden RI sejak 2009. Di tempat berbeda, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengatakan kemungkinan Jokowi dan Ma'ruf baru akan menunggangi mobil baru pada tahun 2020.

"Mudah-mudahan tahun depan," Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono.

Pihak Mercedes-Benz pun sebelumnya juga mengungkapkan kalau butuh waktu hingga sembilan bulan untuk menghadirkan mobil dinas presiden itu.

Mercedes-Benz S 600 Guard ini memang tak dibuat asal-asalan. Mobil ini merupakan salah satu model flagship Mercedes-Benz. S600 Guard dibekali beragam teknologi terbaik. Begitu juga soal performa dan dinamika berkendaranya.

Salah satu fitur terbaik dari Mercedes-Benz S 600 adalah Pre-Safe System untuk membuat kalangan VIP di dalamnya tetap aman. Sistem itu disebut untuk melindungi penghuni mobil jika terjadi kecelakaan.

Mercedes-Benz memang sengaja membuat S 600 Guard sebagai kendaraan khusus yang dirancang dengan tingkat keselamatan dan keamanan tinggi. Sebagai mobil petinggi negara, Mercedes-Benz S 600 Guard dibuat antipeluru. Mobil ini juga memiliki lantai antipeluru untuk melindungi penghuninya dari ledakan bom.

Di seluruh bagian mobil dilapisi bahan antipeluru. Selain itu adanya run-flat tyre memungkinkan mobil masih bisa melaju meski ban dalam kondisi kempis. Untuk mencegah ledakan, tangki bahan bakar juga dibuat antipeluru dan memiliki sistem pemadaman api.

4. Intip Sedan Mewah untuk Tamu Negara di Pelantikan Jokowi

Foto: Sebanyak 18 unit mobil Mercedes Benz disiapkan untuk tamu negara sahabat saat pelantikan Presiden Jokowi. (Andhika-detikcom)

Deretan sedan mewah disiapkan untuk para tamu negara yang bakal hadir di pelantikan Presiden dan Wakil Presiden 20 Oktober mendatang. Tampak berjejer 18 sedan Jerman merek Mercedes-Benz model S 450 L dan E 300 bakal menjadi angkutan bagi tamu negara.

Mercedes-Benz S 450 L disiapkan untuk kepala negara sahabat. Mercedes-Benz S 450 L memang tergolong mobil mewah yang masuk dalam jajaran S-Class. S 450 L menggendong mesin berkapasitas 3.000cc yang bisa menghasilkan tenaga setara 367 daya kuda dengan torsi 500 Nm.

Sederet fitur di dalam mobil memang cukup mumpuni untuk mengakomodir para tamu negara. Tercatat di dalam interiornya S 450 L memiliki ambient lighting dalam 64 warna, kemudian juga hands-free access.

Demi kenyamanan, sistem hiburan di dalam S 450 L sudah terintegrasi dengan ponsel, rear seat entertainment system, sound sistem dengan 26 speaker, dan sederet fitur lainnya.

Harganya pun cukup lumayan. Dalam situs resmi Mercedes-Benz Indonesia, S 450 L dibanderol Rp 2,769 miliar (OTR Jakarta).

Sedangkan model E 300 disiapkan untuk pejabat di bawah kepala negara. E 300 sendiri masuk dalam golongan menengah dalam deretan model kendaraan Mercedes-Benz. Secara kapasitas mesin pun lebih kecil dibandingkan S 450 L. E 300 dibekali mesin 2.000 cc yang memiliki tenaga setara 258 daya kuda.

Sedangkan untuk E 300, sistem hiburan berupa, Android Auto, Apple Carplay, Comand Online, Sound sistem Burnmester, Widescreen cockpit, dan wireles charging system sudah tersedia.

E 300 punya harga Rp 1,439 miliar (OTR Jakarta).

Demi menyiapkan model ini, pemerintah merogoh anggaran sebesar Rp 1 miliar. Sebagian besar mobil merupakan sewaan. Ada juga mobil yang sudah tersedia sebelumnya. Interior mobil tampak masih baru. Di bagian pelat mobil tertulis nama-nama negara.