Ratusan Ribu Calya Sudah Mengaspal di Indonesia

Toyota Calya Facelift 2019. Foto: Ridwan Arifin

Jakarta - Toyota Calya menjadi salah mobil yang sering terlihat di jalan Indonesia. Sejak tahun 2016 diperkenalkan, mobil Low Cost Green Car (LCGC) berkapasitas tujuh penumpang ini memiliki daya pikat tersendiri.

"Calya merupakan mobil tujuh penumpang pertama di kelas entry level. Yang bisa ditumpangi 7 orang anggota keluarga untuk duduk dengan nyaman. Untuk memberikan rasa nyaman dan ruang kabin yang lebih lega. Toyota saat ini sudah melengkapi jajaran MPV dari kelas entry hingga luxury," kata Direktur Pemasaran PT TAM, Kazunori Minamide di Jakarta, Senin (16/9/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Keberhasilan Calya nyatanya dibuktikan dengan angka penjualan. Seperti yang disampaikan Direktur Pemasaran PT Toyota Astra-Motor Anton Jimmi bahwa dengan hadirnya Calya turut menggairahkan pasar MPV.

Ratusan Ribu Calya Sudah Mengaspal di Indonesia

Foto: Ridwan Arifin

"Setelah Calya keluar pasar Entry MPV di mana segmen ini menjadi 4 kali lebih tinggi dibandingkan dengan tahun sebelumnya," kata Direktur Pemasaran PT Toyota Astra-Motor Anton Jimmi di Jakarta, Senin (16/9/2019).

Sepanjang perjalanannya karier Calya, Anton mengemukakan tercatat penjualan Calya dari 20.731 unit pada 2015 menjadi 96.172 unit di tahun 2016. Hingga Agustus 2019 atau tiga tahun setelah diluncurkan ke pasar, penjualan Calya mencapai 214.977 unit.

"Dan market share dari Calya sendiri di segmen ini memang sangat baik dan cukup besar. MPV market sendiri bahkan kalau dibandingkan jadi Calya tidak hanya bisa meningkatkan di market entry MPV, tapi bahkan bisa meningkatkan di MPV sendiri. Jadi pada tahun 2016, market MPV meningkat sekitar 26 persen. Luar biasa sekali impact terhadap market," terang Anton.