Jurus Mazda Biar Harga Mobil Bekasnya Tak Jatuh

Jurus Mazda Biar Harga Mobil Bekasnya Tak Jatuh

Luthfi Anshori - detikOto
Kamis, 18 Jul 2019 09:21 WIB
Mazda. Foto: Luthfi Anshori
Jakarta - PT Eurokars Motor Indonesia (EMI) punya cara khusus dalam menjaga harga mobil bekas Mazda supaya tidak terlalu anjlok, yakni dengan menjual used car atau mobil bekas di diler resmi Mazda. Cara ini sudah dilakukan di diler terbaru Mazda yang berlokasi di Simprug, Jakarta Selatan.

"Sekarang kami buka dulu di sini untuk menampung dari Jakarta dan sekitarnya. Karena marketnya memang paling besar, di atas 50 persen. Kalau sudah baik used car-nya, kami pertimbangkan untuk kota -kota besar," kata Presiden Direktur PT EMI Roy Arman Arfandy, di Jakarta Selatan, Rabu (17/7/2019).


Nantinya pihak Mazda akan membeli mobil bekas konsumen untuk kemudian dicek menyeluruh.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mekanismenya, mobil dibawa ke showroom used car biasa, atau dibawa ke sini, lalu disurvei dan ditaksir nilainya berapa," lanjut Roy.

Selanjutnya, setelah mobil sudah dibeli dari pihak kustomer, maka akan dilakukan perbaikan-perbaikan untuk upgrade. Misalnya cat diperbaiki lagi, atau bisa dengan penambahan aksesoris dan garansinya. Dengan treatment seperti itu, pihak Mazda mengklaim nilai mobil bekas bisa naik jadi 75 persen dari kisaran 60 persen saat dibeli.

"Kenapa kami lakukan ini? Tentu supaya harga mobil Mazda second itu membaik, kan selama ini ada pandangan 'kalau beli mobil Mazda', nanti harga jualnya jatuh," terang Roy.


Layanan penjualan mobil bekas ini juga erat kaitannya dengan program Certified Pre-Owned. Atau jika di industri elektronik, istilahnya disebut dengan barang refurbish.

"Layanan ini untuk membantu klien tukar tambah. Tujuannya tentu untuk membantu mengangkat harga second-nya agar orang terpacu untuk menukar mobil Mazda lamanya dengan Mazda baru. Apalagi kan kami banyak nih launching mobil baru, orang kan pasti pengin tukar," kata Roy.


Jurus Mazda Biar Harga Mobil Bekasnya Tak Jatuh



(lua/dry)

Hide Ads