Transmisi matik yang ditawarkan Wuling pada Confero sedikit berbeda. Pedal kopling menghilang dan pengoperasiannya mirip dengan motor bebek. Pergantian gigi bisa dilakukan tanpa harus menginjak pedal terlebih dahulu.
Lantas, berhasilkah strategi Wuling Confero dalam menghadapi lawannya yang telah memiliki transmisi otomatis sepenuhnya?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara versi manualnya untuk periode Mei 2019 mencapai 507 unit.
Wuling sendiri memilih transmisi ala motor bebek pada Confero karena tak memiliki girboks transmisi otomatis di negara asalnya China. Peminat mobil manual di Tanah Air pun masih tinggi, sehingga untuk menghadirkan varian matik pada Confero menjadi pertimbangan tersendiri.
Baca juga: Nissan Masih Keok Dikangkangi Wuling |
Meski begitu, Wuling masih cukup pede dengan transmisi e-clutch karena menawarkan sesuatu yang berbeda dibandingkan para kompetitor lainnya.
"Konsumen akan merasakan sensasi berkendara yang baru dengan sistem transmisi di Confero S ACT ini. Benar-benar berbeda, mobil manual sensasi matik," sebut Brand Manager Wuling Motors Indonesia, Dian Asmahani beberapa waktu lalu.
(dry/ddn)
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah