Ekspor Avanza Turun, Ini Kata Toyota

Toyota Avanza Foto: Dok. Toyota-Astra Motor

Jakarta - Demi menarik minat konsumen, Toyota mempermak tampilan Toyota Avanza agar lebih segar. Selain untuk menarik konsumen baru, tentunya juga supaya jualannya lebih meningkat.

Di pasar domestik sendiri, penjualan Toyota Avanza baru masih berkisar 5.000 an unit per bulan. Tapi untuk SPK-nya sendiri memang sudah mencapai angka 18.000-an unit.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara untuk pasar ekspor, di bulan Februari 2019, Toyota Avanza baru hanya terdistribusi sebanyak 2.066 unit. Angka ekspor Avanza terbilang turun dibandingkan bulan sebelumnya.

Dijelaskan oleh Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), Warih Andang Tjahjono, penjualan Avanza di luar negeri turun dikarenakan adanya pergeseran minat dari konsumen di segmen MPV.

"Ya customer preference lah kan pasti shifting. Bisa kita grab (dapatkan-Red) lagi global marketnya seperti apa. Kan kelihatan. Kalau saya lihat sih itu (karena) SUV," kata Warih, di Jakarta, Selasa (19/3/2019).

Lantas, apakah ada pengaruh dari model New Avanza yang bisa dibilang hanya melakukan sedikit perubahan (minor change)?

"Ya itu sih lebih ke acceptance (penerimaan) customer issue sih ya, bahwa yang sekarang ini lebih cenderung ke model ini ke model itu," pungkas Warih. (lua/lth)