Terbukti beberapa model yang memiliki tampang baru berhasil memikat masyarakat Indonesia. Duet Toyota Rush-Daihatsu Terios misalnya.
10 tahun bertahan dengan model yang sama, penjualan Rush-Terios bisa dibilang stabil. Namun setelah memiliki model baru, penjualannya meningkat drastis.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Executive General Manager PT Toyota Astra Motor Fransiscus Soerjopranoto menyebut eksterior memang menjadi salah satu pertimbangan sebelum orang Indonesia membeli mobil.
"Kalau kita sebagai konsumen pastinya saya mau yang terbaik untuk saya. Tidak hanya tampilan eksterior, tapi juga tampilan interior, fitur, performa, dan juga layanan terbaik," ujar Soerjo kepada detikOto Jumat (22/2/2019).
Pergantian wajah mobil pun sebenarnya ada siklusnya sendiri. Tentu para pabrikan memiliki formula perhitungan yang pas kapan mobil harus berganti tampang demi menjaga konsumen agar tak kabur.
Jejak Rush-Terios sepertinya sedang diikuti Avanza-Xenia. Avanza yang minim berdandan selama 15 tahun terakhir Keduanya punya tampang baru di awal tahun 2019. Tak hanya itu, fitur-fitur fi falam mobil pun diklaim lebih canggih dibandingkan model lama.
Padahal Avanza sendiri tanpa model baru pun masih mampu berada di tempat teratas mobil terlaris se-Indonesia. Sedangkan Xenia penjualannya masih stabil sejak meluncur pertama kali berbarengan dengan Avanza pada tahun 2004.
Simak Juga 'Kiprah Mobil China di Indonesia':
(dry/ddn)
Komentar Terbanyak
Tuntutan Dicuekin Pemerintah, Ojol Bakal Demo di Gedung DPR!
Ini Sebabnya Pajak Mobil dan Motor di Malaysia Murah
Harga Jual Mobil Listrik Bekas Bikin Sakit Hati, Masih Mau Beli?