Tak Lagi Pakai CVT, Nissan Nggak Takut 'Turun Kasta'

Transmisi matik Livina baru. Foto: Rifkianto Nugroho

Jakarta - Nissan Livina tak hanya mengubah wujudnya melainkan mesin dan transmisi yang diusung pun telah berganti. Nissan tak lagi menggunakan transmisi CVT pada varian matiknya. Mirip dengan kembarannya Mitsubishi Xpander, Livina menggunakan transmisi matik empat percepatan.

Transmisi CVT Xtronic memang cukup identik dengan Grand Livina versi terdahulunya. Namun pada model baru itu salah satu ciri khasnya hilang. Meski begitu Nissan pun tak mengganggap Livina 'turun kasta' akibat tak lagi menggunakan CVT pada transmisinya.

"Iya (pakai transmisi Xpander). Memang dulu Livina pakai CVT dan transmisinya sangat halus," ucap Presiden Direktur PT Nissan Motor Indonesia Isao Sekiguchi saat berbincang dengan detikOto di Djakarta Theater XXI.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Sekiguchi, pergantian transmisi dari CVT menjadi versi biasa itu dilakukan semata-mata untuk memaksimalkan aliansinya dengan Mitsubishi. Selain itu, transmisi matik yang mirip dengan Xpander itu pun dianggap Nissan sudah memenuhi kebutuhan orang Indonesia.

"Transmisi berbeda tapi kami selalu memberikan apa yang pasar inginkan dan butuhkan. Begitu juga dengan mengoptimalkan aset aliansi jadi kami bisa memberikan mobil terbaik dengan harga kompetitif," lanjut Sekiguchi.

Meski belum ingin berkomentar, Sekiguchi menyatakan tak menutup kemungkinan jika nantinya Livina kembali menggunakan transmisi CVT pada varian matik.

"Ini salah satu yang harus kami dengar dari customer, dan bagaimana kami ke depannya bisa memasang pada Livina versi terbaru. Kami sangat serius menanggapi suara konsumen, kami membuka segala kesempatan yang ada di depan. Tapi untuk saat ini saya belum bisa menjawab (Livina pakai CVT)," pungkas Sekiguchi. (dry/ddn)