Puluhan Mobil Konvoi Tanpa Dikendarai

Jakarta - Mobil otonom menjadi teknologi yang masih digodok sampai saat ini. Teknologi canggih memungkinkan mobil berjalan tanpa dikendarai sopir manusia.

Di masa depan tampaknya mobil otonom akan semakin ramai beredar di jalan raya. Berbagai pihak sudah lama aktif mengembangkan dan menguji mobil tanpa dikendarai sopir itu.

Salah satu pembuktiannya dilakukan di China. Di China, banyak pabrikan otomotif berinvestasi dalam jumlah besar untuk teknologi otonom dalam beberapa tahun terakhir. Mereka membuktikannya dengan rekor baru.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal itu dilakukan oleh Changan Automobile. Changan Automobile mendapat gelar rekor dunia Guinness World Records untuk konvoi mobil otonom terbesar di lokasi pengujiannya di Dianjiang.

Totalnya, sebanyak 55 unit mobil otonom berbentuk SUV Changan CS55 yang melakukan konvoi tanpa dikendarai manusia. Puluhan mobil itu konvoi dalam kecepatan 30 km/jam selama 9 menit 7 detik untuk menaklukkan lintasan pengujian sejauh 3,2 km. Jarak setiap mobil kira-kira setara panjang dua mobil.

Demi keselamatan, tetap ada pengemudi yang duduk di balik setir. Tapi, mereka tidak melakukan intervensi sama sekali selama konvoi.

Awalnya ada 56 unit kendaraan otonom yang ikut. Tapi, satu mobil didiskualifikasi karena pengemudi mengambil alih setir dalam konvoi.

Changan memodifikasi SUV CS55 ini dengan beberapa sistem pendukung teknologi otonom. Dalam mobil itu terdapat sensor yang lebih sensitif.

[Gambas:Youtube]

(rgr/lth)