Mercy Turunkan Kapasitas Mesin C-Class Biar Ramah Pajak

Mercy Turunkan Kapasitas Mesin C-Class Biar Ramah Pajak

Rizki Pratama - detikOto
Selasa, 11 Des 2018 21:41 WIB
Mercedes-Benz C-200 EQ Boost Foto: Istimewa/Mercedes-Benz
Jakarta - Harga jual kendaraan tidak lepas dari peran pajak. Apalagi mobil-mobil yang didatangkan mobil secara utuh atau (CBU) langsung dari luar negeri.

Kapasitas mesin juga ikut mempengaruhi pajak. Makin besar kapasitas mesin makin mahal pajaknya. Meski demikian, produsen mobil mewah asal Jerman Mercedes-Benz, punya trik untuk mengakali agar tidak terlalu mahal.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah satunya melakukan sejumlah perubahan kapasitas mesin, dan melakukan produksi dalam negeri. Seperti pada model terbaru Mercedes-Benz C200 EQ Boost yang mulai diproduksi dalam negeri di pabrik mereka di Wanaherang, Bogor.

Selain menanamkan beragam fitur, versi C200 terbaru ini mengurangi kapasitas dari yang sebelumnya menggendong mesin 2.000 cc menjadi 1.500 cc. Namun tanpa mengurangi performa.

"Engine displacement-nya turun yang tadinya 2.000 cc jadi 1.500 cc tapi performa tidak hilang, karena dipertahankan dengan turbo," ujar Deputy Director Marketing Communication Mercedes-Benz Indonesia, Hari Arifianto, di Wanaherang, Bogor, Selasa (11/12/2018).



Hari menjelaskan, penurunan kapasitas mesin ini sengaja dilakukan untuk bisa mengurangi biaya pajak berdasarkan kapasitas mesin.

"Ini pajaknya lebih murah karena pakai baterai tapi tidak pakai motor listrik. Pajak di indonesia ada dua, penggerak motor pembakaran sama penggerak motor listrik. Karena di skema perpajakan akan dihitung dari engine displacement. Jadi cuma pajak motor pembakaran tanpa charge motor listrik karena pakai baterai," ujar Hari.

"Engine displacementnya turun yang tadinya 2.000 cc jadi 1.500 cc tapi performa tidak hilang karena dipertahankan dengan turbo. Cuma kalau turbo kan kerjanya di rpm atas, untuk mengisi kekosongan di bawah itu kita taruh baterai 48 volt itu jadi nggak tunggu turbo dulu, karena dengan elektrik torsinya langsung diperoleh," terang Hari. (rip/ddn)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads