Mitsubishi Xpander menjadi kendaraan keluarga fenomenal Indonesia sampai saat ini. PT Mitsubishi Krama Yudha Sales Indonesia bahkan dikabarkan kewalahan untuk memenuhi permintaannya.
Mitsubishi Xpander selain diproduksi untuk Indonesia, juga diekspor ke negara tetangga seperti Filipina dan menyusul Thailand dan Vietnam. Tingginya minat pada Xpander ini kabarnya membuat Mitsubishi kewalahan memproduksi mobil lainnya di Indonesia. Yakni Pajero Sport. Seperti halnya Xpander, Mitsubishi merakit Pajero Sport di pabrik milik PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI) yang terletak di kawasan industry GIIC Deltamas, Bekasi, Jawa Barat.
Namun karena tingginya minat Xpander, Mitsubishi dikabarkan akan mengalihkan produksi Pajero Sport ke luar negeri agar mereka bisa fokus memproduksi Xpander. Pajero Sport rencananya akan diimpor untuk pasar Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Direktur Industri Maritim, Alat Transportasi, dan Alat Pertahanan Kemenperin Putu Juli Ardika mengungkapkan, Mitsubishi sudah mengungkapkan niatan untuk impor Pajero Sport. Hal itu disampaikan Chief Executive Mitsubishi Motors Corporation Osamu Masuko sewaktu kunjungannya ke Jakarta bulan lalu.
"Kemarin CEO-nya kan datang. Ia mengatakan akan menginvestasi 4 miliar yen untuk menambah kapasitas produksi, sedangkan konsumen sudah pesan (Xpander). Jadi untuk sementara diimpor Pajero Sport," katanya di Jakarta, kemarin (27/11/2018).
Baca juga: Saat Xpander Berubah Jadi Mobil Nissan |
Selain itu, dalam upaya pemenuhan permintaan Xpander Mitsubishi bakal meningkatkan kapasitas pabrik di Bekasi sampai 220 unit per tahun fiskal 2020. Sehingga, kapasitas produksi Xpander direncanakan 160 ribu unit dari 115 unit setahunnya.
Namun sembari menunggu perluasan kapasitas produksi pabriknya, 'rumah' Pajero Sport harus dikorbankan untuk melahirkan Xpander. Hal ini diperkirakan tidak berlangsung lama.
Baca juga: Nissan Rilis Kembaran Xpander Tahun Depan? |
"Mereka minta impor Pajero Sport sementara saja, tidak sampai satu tahun. Karena permintaan ekspor menyangkut masalah kontrak. Sementara belum bisa ekspansi, mereka gunakan fasilitas yang ada," kata Putu.
"Untuk sementara ini semuanya CBU nanti akan ekspansi dan kerja sama dengan Nissan untuk pendalaman," tambahnya.
![]() |
Komentar Terbanyak
Jangan Kaget! Biaya Tes Psikologi SIM Naik, Sekarang Jadi Segini
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah