Seperti dilansir dari Carscoops, Toyota akan menarik model Prius buatan 2010-2014 dan Prius V produksi tahun 2012-2014. Recall ini dilakukan karena model-model tersebut berpotensi kehilangan daya atau stall dalam kondisi tertentu.
Baca juga: Mobil Hybrid Dicoba Jarak Jauh, Ini Hasilnya |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kendaraan tersebut terancam gagal masuk ke mode safe driving karena adanya kesalahan di sistem hibrida, sehingga mobil bisa tiba-tiba berhenti seketika," terang pihak Toyota.
Sebagai bentuk tanggung jawab, Toyota akan memperbaiki komponen Toyota Prius yang rusak tersebut tanpa dipungut biaya sama sekali. Bagi konsumen, cara memantau apakah kendaraannya perlu direcall atau tidak, cukup mudah.
Tinggal periksa VIN mobil lalu cari di situs NHTSA dan pemilik mobil bisa melihat apakah nama motornya terpampang, sehingga perlu di-recall atau tidak.
Sebagai informasi, Toyota Prius dan Prius V sebelumnya pernah di-recall pada bulan Februari 2014 dan Juli 2015. (lth/lth)
Komentar Terbanyak
Selamat Tinggal Calo, Bikin SIM Wajib Ikut Ujian Lengkap
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?