Dalam siaran persnya disebutkan, mesin Ferrari itu telah dinominasikan sebagai mesin terbaik di dunia untuk tahun ketiga. Mesin Ferrari itu juga pernah mendapatkan penghargaan serupa beberapa tahun sebelumnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat penghargaan Engine of the Year, mesin V8 3.9 liter bertenaga 720 daya kuda yang juga menjadi sumber tenaga Ferrari 488 Pista itu mendominasi kelas mesin 3-4 liter. Selain itu, mesin tersebut juga mendominassi di kategori Performance Engine serta nominasi khusus untuk Best of the Best dengan sebanyak 68 juri internasional diminta untuk memilih mesin terbaik dari semua pemenang selama 20 tahun terakhir.
"Di 488 GTB, mesin 3.9 liter delapan silinder adalah contoh yang hampir sempurna dari mesin turbo berperforma tinggi," kata co-chairman of the IEOTY Awards, Dean Slavnich.
"Tapi mesin yang dikembangkan kembali untuk 488 Pista ini baru saja menjadi mesin terbaik. Tanpa ragu, kami sedang melihat engineering masterclass dari Ferrari. Tidak ada turbo lag, penyampaian daya yang cantik, dan begitu banyak tenaga - Ferrari V8 ini adalah sebuah karya seni," sambungnya.
Selain itu, mesin V12 naturally-asspirated (tanpa turbo) berkapasitas 6.5 liter Ferrari yang ada di Ferrari 812 Superfast juga memenangkan dua penghargaan. Mesin itu meraih penghargaan di kelas mesin 4 liter ke atas, dan kategori Best New Engine. (rgr/lth)
Komentar Terbanyak
Mobil Esemka Digugat, PT SMK Tolak Pabrik Diperiksa
Syarat Perpanjang SIM 2025, Wajib Sertakan Ini Sekarang
7 Mobil-motor Wapres Gibran yang Lapor Punya Harta Rp 25 Miliar