Dilansir Reuters Minggu (4/2/2018) pemerintah Inggris mengajukan aturan itu pada hari Kamis lalu. "Orang-orang yang curang harus bertanggung jawab di negara ini secara legal finansial atas tindakan mereka," ujar Menteri Transportasi Jesse Norman.
Produsen Jerman VW pada tahun 2015 mengakui memasang perangkat lunak untuk mencurangi tes emisi diesel di Amerika. Sejak saat itu, VW membayar kompensasi kepada Amerika namun menolak melakukan hal yang sama di Eropa, karena VW berpendapat perangkat lunak itu tidak ilegal di Eropa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Proposal akan diajukan ke pemerintah, dengan terlebih dahulu memberi kesempatan pada para produsen untuk memberikan pendapat mereka sebelum aturan terbentuk.
Ketua Asosiasi Industri Mobil Inggris Mike Hawes, mengatakan bahwa pemerintah punya wewenang menegakkan hukum termasuk pemeriksaan emisi mobil. (khi/ddn)












































Komentar Terbanyak
Kemenangan Gila Pebalap Indonesia Kiandra di Barcelona: Start 24, Finis ke-1
Warga Rela Antre Panjang di SPBU Swasta, Ketimbang Isi Pertalite Was-was Brebet
Wuling Darion Meluncur di Indonesia: Ada EV dan PHEV, Harga Mulai Rp 356 Juta