Baru akan dijual secara resmi pada Januari 2018 nanti, Low SUV anyar ini ditargetkan mampu terjual 2.500 sampai 3.000 unit/bulannya.
"Kami sangat yakin (Rush terbaru dapat merajai pasar khususnya diline-upnya sendiri). Targetnya 2.500 sampai 3.000 unit per bulan," ucap Wakil Presiden TAM, Henry Tanoto di Jakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Semalam pesta Rush dilanjutkan dengan memperkenalkan Rush ke komunitas pengguna mobil Rush dan Terios, serta beberapa komunitas lain yang diundang komunitas Rush dan Terios.
Dari sisi mobil, Rush terbaru ini menjadi lebih lapang dan panjang (bertambah sekitar 15mm). Menggendong konsep True 7 Seater SUV, di dalam kabinnya disediakan 7 seat belt tiga titik dan 7 head rest.
Meskipun belum memiliki harga pasti, PT Toyota Astra Motor (TAM) sudah mempersilakan para peminat All New Rush untuk lakukan pemesanan. Hal tersebut dapat dilakukan di seluruh diler resmi Toyota.
"Jujur saja saat ini kami belum waktunya untuk harga tertentu. Seperti kita lihat saat ini ada aturan perpajakan akan diubah kami menunggu dulu setelah melihat aturan itu kami mengumumkan harga pada awal bulan Januari," kata Presiden Direktur TAM Yoshihiro Nakata.
"Memang delivery akan kita lakukan di bulan Januari nanti tapi bila ingin lakukan pemesanan atau SPK, pasti kita akan bantu walaupun beberapa faktor seperti harga belum muncul," papar Henry. (ddn/ddn)












































Komentar Terbanyak
Warga Rela Antre Panjang di SPBU Swasta, Ketimbang Isi Pertalite Was-was Brebet
Wuling Darion Meluncur di Indonesia: Ada EV dan PHEV, Harga Mulai Rp 356 Juta
Apakah Pertalite Mengandung Etanol?