Ada Xpander dan Wuling, Jualan Suzuki Ertiga Sempat Turun

Suzuki Ertiga Diesel (Foto: Rangga Rahadiansyah)

Jakarta - Kehadiran Mitsubishi Xpander dan Wuling Confero di segmen MPV di pasar otomotif Indonesia cukup memberikan pengaruh, khususnya dari segi penjualan terhadap merek lain. Sebut saja Suzuki Ertiga. Penjualan Ertiga cukup mengalami penurunan saat Xpander mulai ditawarkan di Tanah Air.

"Ertiga biasanya kita di 3.000-an per bulan memang. Per kemarin itu saya lihat ada sedikit efek karena dari beberapa merek luar sudah mulai masuk, kita agak turun tapi itu kan data satu bulan, kita belum bisa mencerminkan, nanti kita lihat November dan Desember seperti apa," 4W Deputy Managing Director PT SIS, Setiawan Surya di Jakarta.

Untuk diketahui, menurut data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan wholesales Suzuki Ertiga pada September lalu sebanyak 2.713 unit. Biasanya, Suzuki menjual sekitar 3.000 unit Ertiga.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk bisa menghadapi gempuran dari pesaing-pesaing baru, Setiawan hanya mengatakan siap menyegarkan model MPV-nya. Namun enggan membeberkan lebih banyak lagi.

Suzuki juga belum berencana untuk menyiapkan Ertiga diesel bertransmisi otomatis agar bisa menjegal kedua pesaing terbarunya itu di Indonesia.

"Diesel ini lebih banyak Jawa Tengah dan Jawa Timur jadi mungkin di daerah karena karakter di daerah berbeda-beda. Jadi karena kalau di Jabotabek mereka masih minta yang matik sebetulnya, tapi kan kita nggak punya (diesel) yang matiknya mungkin kalau ada matik ceritanya beda," tutur Setiawan.

"Ya belum (Ertiga diesel matik) karena ini dari India, dan di India pun belum ada. Di sana lebih dari 90 persen manual. Di sana itu lebih dari mungkin 99 persen," pungkasnya. (dry/rgr)