Bersama dengan SCCI (Spark Controlled Compression Ignition), mesin SKYACTIV-X merupakan langkah baru untuk mengembangkan mesin bensin dengan pembakaran internal yang ideal. Penggunaan SCCI membuat pengapian berlangsung cepat dan mencakup seluruh pembakaran.
Dengan kombinasi ini maka performa mesin akan naik dan konsumsi bahan bakar akan lebih ekonomis. Pastinya kenikmatan berkendara juga pasti akan bertambah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Performa di sini peningkatan drastis dalam tingkat konsumsi bahan bakar. Bisa dibilang teknologi ini dapat efisien pada bahan bakarnya," ujar Managing Executive Officer in Charge Of Powertrain Development, Vehicle Decelopment and Product Planning Mazda, Ichiro Hirose, dalam ASEAN Media Forum seperti dilaporkan reporter detikOto Niza Sari Pratiwi dari Tokyo, Rabu (25/10/2017).
Pada tahun ini Mazda masih mempercayakan teknologi SKYACTIV diesel dan bensinnya. Pada 2019 Mazda mengimplementasikan SKYACTIV-X dan di tahun 2020 akan hadir SKYACTIV-D Gen 2 untuk mesin diesel. Sementara pada 2021 akan ada teknologi Plug in hybrid electriv vehicle bagi kendaraan listrik Mazda.
"Di Mazda, kami melihat misi kami untuk membawa tentang bumi yang indah dan untuk memperkaya kehidupan masyarakat serta masyarakat," tutur Ichiro Hirose.
(ddn/ddn)












































Komentar Terbanyak
Ketemu Fortuner Berstrobo Arogan di Jalan, Viralin!
Perang Harga Mobil China di Indonesia: Merek Lain Dibikin Ketar-ketir
Viral Bocah 9 Tahun di Makassar Dapat Hadiah Ultah Lamborghini Revuelto Rp 23 M