Seiring perkembangan fitur, mobil juga membutuhkan komputer yang kian update. Untuk mengatasi hal ini, Toyota akan menggunakan Linux, sebuah sistem operasi yang terbuka untuk perangkat lunak di kendaraannya.
"Sangat penting untuk mengurangi pekerjaan yang ganda oleh para pemasok kami. Jadi mereka bisa menghabiskan waktu lebih banyak untuk menciptakan sesuatu yang baru, ketimbang merawat kode-kode yang terfragmentasi," ujar Manajer Toyota untuk konektivitas dan perencanaan Kenichi Murata seperti dilansir Motor1.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(lth/ddn)












































Komentar Terbanyak
Inikah Calon Mobil Nasional Indonesia yang Disebut Prabowo Bakal Ada Tiga Tahun Lagi?
Curhat Prabowo Sudah Lama Nggak Nikmati Alphard, Tiap Hari Naik Maung
Kakorlantas: Bayar Pajak Kendaraan Semudah Beli Pulsa