Film Fast and Furious sudah pasti menjadi perhatian banyak pecinta otomotif. Mulai dari adegan balap yang ditampilkan serta mobil-mobil yang digunakan menjadi daya tarik tersendiri.
Sebuah perusahaan asuransi bekerja sama dengan seorang konsultan mobil klasik, Nacho Llacer mencoba mencari tahu berapa jumlah uang yang harus dikeluarkan demi syuting film tersebut.
Dari total 13 jam keseluruhan seri Fast and Furious film tersebut menghabiskan total US$ 521 juta atau sekitar Rp 6,9 triliun seperti dilansir autoevolution, Senin (10/4/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mobil termahal yang rusak adalah Lykan Hypersport yang dibuat oleh W Motors hanya untuk di film tersebut. Studi yang dibuat oleh Insure the Gap juga terungkap dalam film Fast 5 kerusakan mobil paling banyak terjadi.
Setelah Tokyo Drift yang menghabiskan biaya cukup banyak, Furious 7 menjadi film yang paling mahal dengan sekitar US$ 285 juta yang setara Rp 3,7 triliun.
(dry/ddn)
Komentar Terbanyak
Jangan Pernah Pasang Stiker Happy Family di Mobil, Pokoknya Jangan!
Naik Taksi Terbang di Indonesia, Harganya Murah Meriah
Kenapa Sih STNK Tak Berlaku Selamanya dan Harus Diperpanjang?