Chevrolet Kapok Main Mobil MPV di Indonesia

Chevrolet Kapok Main Mobil MPV di Indonesia

Dina Rayanti - detikOto
Rabu, 05 Apr 2017 12:25 WIB
Foto: M Luthfi Andika
Gianyar - Mobil MPV keluaran Chevrolet yakni Spin tak bertahan lama di Indonesia. Mobil pesaing Toyota Avanza itu hanya mampu bertahan 2 tahun saja sejak 2013 diluncurkan disini.

Penutupan pabrik dan pemberhentian penjualan model Spin diakui General Motors Indonesia selaku Agen Pemegang Merek (APM) Chevrolet di Indonesia karena ongkos produksi terlalu mahal. Sehingga MPV tersebut harus mengalah pada pabrikan Jepang.

"Spin kami tidak cukup kuat di pasar Indonesia, ongkos produksi tinggi jadi harganya lebih mahal sehingga tak bisa bertahan," kata Presiden Direktur General Motors Indonesia, Gaurav Gupta di Komune Hotel, Bali.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurutnya, untuk saat ini tidak ada rencana untuk menghadirkan Spin kembali di Indonesia dan fokus dengan 3 produk yang baru diluncurkannya yaitu Trax, Trailblazer dan Spark.

"Tidak (Spin dijual lagi di Indonesia). Saat ini kami punya rencana lain dan kami fokus untuk apa yang kita punya. Kami juga melihat segmen baru yang mungkin saja kami bisa masuk," jelas Gaurav. (dry/ddn)

Hide Ads