Datsun: Matik Banyak Peminatnya, Tapi Tidak Sebanyak Manual

Datsun: Matik Banyak Peminatnya, Tapi Tidak Sebanyak Manual

Rangga Rahadiansyah - detikOto
Jumat, 27 Jan 2017 11:46 WIB
Datsun bertransmisi manual. Foto: detikOto
Bandung - Di segmen low cost green car (LCGC) saat ini yang tidak memiliki pilihan transmisi otomatis tinggal Datsun. Meski dijanjikan varian transmisi otomatis bakal meluncur tahun ini, Datsun merupakan pemain LCGC terakhir yang membawa transmisi jenis itu.

Menurut Kepala Datsun Indonesia, Indriani Hadiwidjaja, segmen LCGC dengan transmisi otomatis memang ada peminatnya. Namun, peminatnya tidak sebanyak peminat LCGC transmisi manual.

"Kalau menurut saya konsumen LCGC itu kebutuhannya sebenarnya ada harga jadi mereka sensitif. Jadi memiliki transmisi matik merupakan tambahan, memang ada pasar tersendiri, pada nantinya orang yang biasa nyetir manual akan pindah ke matik, atau orang yang lebih memiliki kocek lebih akan memiliki matik. Tapi the real segmen LCGC itu masih dipegang segmen manual, maka dari itu semen manual mendominasi di pasar LCGC, 60-70 persen untuk semua LCGC 2016 (itu transmisi manual)," ujar Indri di Bandung, Jawa Barat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Indri, itu menjadi salah satu alasan mengapa Datsun telat menghadirkan varian mobil bertransmisi otomatis. Namun, Datsun tidak ingin kehilangan pasar LGCG transmisi otomatis.

"Kita juga menyadari kehilangan pasar tersebut. Karena itulah memang varian otomatis itu kita keluar belakangan, pasar 30 persen itu kita tidak bermain. Tapi menurut saya mereka adalah orang-orang yang memiliki uang lebih. Karena kita tidak pernah melihat varian otomatis itu lebih murah daripada manual, pasti lebih mahal," kata Indri. (rgr/ddn)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads