Tidak Penuhi Target Emisi Ferrari dan Aston Martin Terancam Denda

Brussel - Produsen mobil Eropa rata-rata sukses memenuhi aturan emisi di Eropa. Hanya Ferrari dan Aston Martin saja yang gagal memenuhi target individual. Akibatnya kedua produsen itu terancam denda.

European Environmental Agency (EEA) atau Badan Lingkungan Eropa bakal memberikan denda ke Aston Martin dan Ferrari karena tidak mencapai target emisi di 2015. Keduanya gagal memenuhi batas emisi yang ditentukan dan bakal dikenakan penalti sekitar total 500.000 euro.

Ferrari bakal didenda paling besar sekitar Euro 410.760, sementara Aston Martin didenda 36.370 Euro. Dikatakan sanksi yang dikenakan itu berdasarkan formula perhitungan yang dibuat Badan Lingkungan Eropa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Beberapa produsen otomotif seperti Fiat Chrysler Automobiles, Opel, Ford, dan BMW diharuskan mempercepat dalam mengurangi emisi gas karbon, namun beberapa merek menyatakan ada beberapa faktor yang mempengaruhi hasil uji emisi.

Meski begitu banyak juga produsen otomotif yang diharuskan mengurangi emisi mengklaim mereka akan sukses mengurangi emisi di 2021.

Dalam laporannya EEA mengatakan tahun 2015 lalu, mobil yang dijual di Eropa memiliki emisi karbon dioksida rata-rata 119,5 gram per km. Angka ini 8 persen di bawah target 130 gram per km, dan ada penurunan 3,1 persen dibanding tahun sebelumnya.

"Agar memenuhi target Uni Eropa pada 2020/2012 (sebanyak 95 gram per km), emisi kendaraan harus terus berkuang. Kebanyakan produsen mobil memenuhi target emisi CO2 di 2015 dan beberapa lainnya dalam jalur untuk memenuhi target 2020/2012," ujar EEA. (dry/ddn)

gas emisi