Ada Mobil Otonom, Naik Motor Makin Aman

Ada Mobil Otonom, Naik Motor Makin Aman

Dina Rayanti - detikOto
Kamis, 13 Okt 2016 07:43 WIB
Ada Mobil Otonom, Naik Motor Makin Aman
Foto: Istimewa
Jakarta - Teknologi otonom membawa perubahan banyak di industri otomotif saat ini. Tak menutup kemungkinan ke depan bakalan juga berpengaruh ke penjualan motor namun dengan cara yang berbeda.

Dilansir dari Automotive News, Kamis (13/10/2016), semuanya kembali lagi ke keamanan berkendara seperti yang disampaikan Kepala Pengembangan BMW Motorrad, karl Viktor Schaller. Saat robot mengendalikan roda, lebih sedikit jumlah pengendara motor yang tewas di jalanan.

"Itu berarti ada peningkatan dramatis untuk pengendara sepeda motor dan bakal menambah jumlah pengendara motor," kata Schaller.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di Amerika misalnya, pengendara harus berhati-hati dengan tikungan yang berada di sebelah kiri. Mobil yang melintas lawan arah di lampu merah harus berhati-hati dengan pengendara motor karena banyak kecelakaan terjadi seperti yang dilaporkan Badan Keselamatan Lalu Lintas Amerika (NHTSA). Tahun ini misalnya ada 1.000 pengendara di AS yang tewas saat di tikungan.

Mobil yang berjalan beriringan dengan motor seringkali tak memperhatikan motor menyalip dari kiri. Saat mobil berbelok saat berjalan dari lawan arah tak melihat motor-motor tersebut sehingga tak dapat mengurangi laju kendaraan.

Secara teori mobil otonom, nampaknya hal itu tak akan terjadi. Pertama, kita bisa melihat motor melalui sensor dari radar yang kemudian mencegah mobil menabrak motor saat di tikungan. Itu hanya permulaan, nantinya para pengendara motor akan bisa 'berbicara' ke kendaraan lain di jalanan, memberi tahu posisi mereka dimana, kemana tujuannya di kecepatan berapa.

"Kita juga bisa membuat keamanan elektronik di sekitar motor," lanjut Schaller.

Setiap pengendara motor menyadari bahwa pengendara mobil bukan ancaman untuk mereka, penjualan motor akan meningkat. Peningkatan jualan di AS misalnya motor digunakan untuk memuaskan hobinya sementara di India dan China motor merupakan transportasi yang lebih murah sehingga banyak yang beralih.

Sebaliknya di dataran Eropa, motor merupakan salah satu cara untuk menghindari kemacetan, mobil otonom penjualannya akan melempem. Jika semua berjalan sesuai dengan rencana, angka kecelakaan akan berkurang.


(dry/ddn)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads