Kupas Tuntas Fitur dan Teknologi Canggih Mazda CX-5

Jakarta - Mazda memiliki jagoan compact crossover SUV di Indonesia yaitu Mazda CX-5. SUV ini mengadopsi teknologi SKYACTIV beserta fitur-fitur canggih.

Selain itu, Mazda juga menghadirkan CX-5 ini dengan tema desain 'KODO-Soul of Motion', khas Mazda. Tema desain itu merupakan sebuah desain yang memancarkan energi dan vitalitas pada Mazda CX-5.

Mazda CX-5 menampilkan grille penutup radiator berbentuk horizontal abu-abu metalik dan desain fog light baru. Kaca spion dikecilkan untuk mengurangi getaran selama berkendara dan lampu sein diperbesar untuk meningkatkan visibilitas pengguna jalan serta meningkatkan keamanan bagi pengendara.

Desain roda berbahan aluminium berdiameter 17-inci (untuk tipe CX-5 SPORT dan CX-5 URBAN) dan 19-inci (untuk tipe CX-5 TOURING dan CX-5 GRAND TOURING) lebih berkilau untuk menyoroti tampilan tiga dimensi. Antena rendah dengan bentuk sirip hiu lebih sesuai dengan gaya kendaraan yang atletis.

Kombinasi SKYACTIV Technology dan tema desain KODO diklaim membuat Mazda CX-5 sebagai kendaraan yang hemat bahan bakar, tapi juga menjadi kendaraan yang aman dan nyaman.

Mazda CX-5 menerapkan filosofi Jinba-Ittai seperti pada model Mazda lainnya. Filosofi itu memiliki arti sebagai rasa satu kesatuan antar pengemudi dan kendaraan layaknya kesatuan antara penunggang kuda dan kudanya. Mazda CX-5 hadir dengan banyak fitur yang dapat menghadirkan kesenangan dan kepuasan.

Di Indonesia, Mazda CX-5 tersedia dalam 4 tipe. Adapun keempat tipe itu adalah CX-5 2.0L 6AT SPORT, CX-5 2.5L 6AT URBAN, CX-5 2.5L 6AT TOURING, dan CX-5 2.5L 6AT GRAND TOURING.

Mazda CX-5 ini menghadirkan beragam fitur canggih untuk mengekspresikan keamanan dan kekokohan bagi pengemudi. Pada kursi pengemudi (untuk tipe CX-5 Grand Touring) ada penambahan tombol penyesuaian untuk kursi penumpang depan dan memory switch.

Mazda CX-5 mengadopsi Electric Parking Brake (EPB), yaitu sistem parkir yang memudahkan pengemudi untuk menghidupkan dan mematikan rem secara otomotis dengan menarik dan menekan tombol EPB yang terletak di sebelah tombol Commander. Penerapan EPB ini menjadikan konsol lantai bersih dan rapi.

Soal fiturnya, Mazda CX-5 dilengkapi dengan MZD Connect yaitu fitur hiburan yang menghubungkan perangkat mobile dengan kendaraan untuk menikmati web content (SNS dan radio internet), media sosial dan musik pada perangkat yang dihubungkan melalui sistem konektivitas. Sistem hiburan didukung dengan layar sentuh berukuran 7-inch dengan resolusi tinggi yang dihasilkan dari Thin Film Transistor (TFT).

MZD CONNECT juga didukung oleh sistem audio AM/FM Tuner CD Player (MP3/WMA/AAC compatible) untuk tipe CX-5 SPORT, CX-5 URBAN, CX-5
TOURING. Untuk tipe CX-5 Grand Touring, MZD CONNECT juga didukung oleh sistem audio AM/FM Tuner DVD Player (MP3/WMA/AAC compatible). Sistem terintegrasi dengan Internet radio integration (AhaTM & StitcherTM) via Bluetooth.

Audio didukung dengan 6‐speaker audio system with Automatic Level Control (ALC) untuk tipe CX-5 SPORT dan CX-5 URBAN). Sedangkan tipe CX-
5 TOURING dan CX-5 GRAND TOURING dengan BOSE® 9-speaker premium audio system with AudioPilot®2 noise.

Mazda CX-5 juga dilengkapi oleh sistem i-stop (idle-stop), yang dapat menghemat bahan bakar dengan cara mematikan mesin saat pedal rem ditekan dan mobil berhenti di lampu merah atau di kemacetan dan juga secara otomatis me-restart mesin saat pedal rem dilepaskan.

Sistem i-stop selalu mematikan mesin pada posisi piston sedemikian rupa di mana siap untuk pembakaran berikutnya sehingga restart lebih responsif dan lebih halus untuk pengalaman berkendara yang mulus. Sistem i-stop juga bekerja dengan memonitor suhu mesin, suhu kabin dan input pengemudi ke pedal rem, tuas persneling dan roda kemudi.

Mazda CX-5 (untuk tipe Grand Touring) kini memiliki Adaptive LED Headlamps (ALH). Itu adalah sistem yang dirancang untuk mencapai jarak pandang yang ideal dan jelas pada saat malam hari seperti layaknya berkendara di siang hari. Sistem ini menggantikan High BeamControl (HBC) yang terdapat pada seri Mazda CX-5 sebelumnya.

Terdapat 3 komponen dalam ALH, yaitu Glare ‐ Free High Beam, Wide ‐ Range Low Beam dan Highway Mode. Glare‐Free High Beam bisa mendeteksi posisi kendaraan di depan maupun yang datang dari arah berlawanan, serta mematikan beberapa bagian dari lampu multi-LED sehingga lampu jauh dapat dinyalakan terus tanpa menyilaukan pengendara lain. Wide ‐ Range Low Beam yaitu lampu LED akan aktif di kedua sisi mobil dengan jangkauan lebar dan meningkatkan jarak penglihatan pada saat berbelok di persimpangan jalan pada malam hari. Highway Mode berfungsi untuk melebarkan jangkauan penglihatan pengendara dengan meninggikan poros cahaya pada saat kecepatan tinggi.

Fitur canggih lainnya pada Mazda CX-5 adalah Lane‐keep Assist System (LAS). Sistem ini mencegah perpindahan jalur apabila pengendara menyetir kurang hati-hati serta menjaga pengendara untuk tetap menyetir didalam jalur yang aman. Namun, fitur canggih itu tersedia untuk CX-5 GRAND TOURING.

Ada juga sistem Advanced Blind Spot Monitoring (A-BSM) dengan Rear Cross Traffic Alert (RCTA) untuk CX-5 GRAND TOURING. Sistem ini menggunakan Radar bergelombang 24GHz dan terletak dibelakang kendaraan. A‐BSM berfungsi untuk mendeteksi dan menginformasikan pengemudi akan adanya kendaraan lain yang mendekati dalam jarak 50 meter dari belakang maupun dari jarak blind spot kendaraan. Sistem ini juga mendeteksi kendaraan yang mendekat dari arah samping yang berguna saat akan keluar mundur dari area parkir.

CX-5 Grand Touring juga dilengkapi dengan Smart City Brake Support (SCBS). Sistem ini memungkinkan rem bekerja secara otomotis untuk menghindari atau mengurangi benturan dengan kendaraan roda empat di depannya dalam kecepatan 40 km/jam (misalnya di daerah perkotaan).

Untuk tipe CX-5 URBAN dan CX-5 TOURING terdapat fitur Adaptive Front-lighting System (AFS) serta Lane Departure Warning System (LDWS).

Beralih ke teknologi SKYACTIV, Mazda CX-5 secara penuh mengadopsi teknologi SKYACTIV. Teknologi SKYACTIV antara lain mesin SKYACTIV-G 2.0L dan SKYACTIV-G 2.5L, transmisi SKYACTIV-DRIVE, SKYACTIVE-CHASSIS dan SKYACTIV-BODY.

Teknologi SKYACTIC disebut memungkinkan mobil untuk menghasilkan energi sebanyak mungkin dari bahan bakar, mentransfer energi untuk bergerak seefisien mungkin, dan memberikan kenikmatan mengemudi yang besar dan rasa berkendara yang alami.

SKYACTIV G-2.0L memilki konfigurasi 1.998 cc dan SKYACTIV-G 2.5 memiliki konfigurasi 2.488 cc, kedua tipe ini memilki 4 cylinder inline, DOHC, 16-katup dengan injeksi bensin langsung. Mesin didukung oleh Dual-S-VT (Sequential Valve Timing) dan Electronic Throttle Control (ETC) serta memiliki rasio kompresi yang sangat tinggi, yaitu 13:0:1.

SKYACTIV-DRIVE merupakan transmisi otomatis enam percepatan yang memberikan nuansa langsung seperti transmisi manual dengan perpindahan gigi yang mulus. Teknologi kontrol pada SKYACTIV-DRIVE mengubah transmisi torsi dan waktu perpindahan gigi sesuai dengan kecepatan ketika pengemudi menggerakan pedal akselerator.

SKYACTIV-BODY merupakan bodi yang kokoh, bobot ringan, dan performa keamanan kelas atas di dunia terhadap benturan akibat kecelakaan. Bahan utama dari SKYACTIV-BODY yang digunakan secara khusus adalah baja regangan tinggi yang memenuhi persyaratan Mazda untuk kinerja dan formabilitas.

SKYACTIV-CHASSIS mewujudkan kombinasi ideal dari kemampuan kontrol dan kenyamanan berkendara berkat optimalisasi sistem suspensi dan kendali. Sistem suspensi yang baru dikembangkan oleh Mazda memiliki suspensi strut di depan dan multi-link di bagian belakang. Sistem kemudi dari Mazda CX-5 menggunakan teknologi electric power-assisted steering (EPAS), sehingga pengemudi akan menikmati pengendalian mumpuni di jalan berliku. (rgr/ddn)