Sinyal Apple Buat Mobil Kian Kuat

Los Angeles - Apple kian positif untuk membuat mobil sendiri. Perusahaan itu merekrut banyak insinyur dan orang-orang top untuk mengembangkan mobil.

Dari berita yang dilansir Wall Street Journal, Apple kembali memperkerjakan Bob Mansfield, mantan eksekutif yang pernah bekerja di era Steve Jobs. Mansfield telah bekerja dengan perusahaan sejak 1999 dan mengawasi teknologi pada produk Apple sebelumnya seperti Macbook Air, iMac, dan iPad. Mansfield meninggalkan Apple tahun 2013 lalu. Kini Apple meminta dia untuk memimpin proyek rahasia Apple, membuat mobil.

Meski Apple tidak terlalu terbuka soal mobil, namun semua tanda-tanda terlihat menuju ke arah sana. Tahun lalu, Apple memboyong Doug Betts, seorang veteran di industri otomotif yang pernah bekerja di Toyota dan Nissan, dan Paul Furgale, seorang ahli dalam pengembangan kendaraan otonom.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, Apple juga sudah mengaku menarik ratusan insinyur yang terlibat dalam proyek. Orang-orang yang direkrut pun memiliki latar belakang otomotif seperti bekas insinyur di Tesla, General Motors dan Ford.

Pada bulan Mei lalu, Reuters melaporkan Apple tengah mencari cara bagaimana mengisi ulang baterai mobil listrik ini dengan merekrut teknisi yang ahli tentang teknologi baterai.

Apple disebut-sebut mengerjakan proyek mobil otonom dengan tenaga listrik yang diberi kode nama Proyek Titan. Yang menarik, seperti dilansir Carscoops, Apple kabarnya beralih fokus ingin mengembangkan sistem mengemudi otonom.

Sebelumnya Apple ingin menciptakan mobil sendiri. Kini, perusahaan itu beralih mengembangkan sistem mobil otonom.

Bob Mansfield mendorong untuk melakukan perubahan fokus. Jika benar Apple beralih fokus, maka kabar ini menampik beberapa spekulasi bahwa Apple bermitra dengan produsen mobil yang ada untuk memasuki industri otomotif. Hingga kini, Apple menolak mengomentari kabar ini. Sejak berita tentang Project Titan muncul, sampai saat ini detailnya masih terbatas.

Yang pasti proyek mobil atau teknologi mobil otonom ini merupakan salah satu rencana jangka panjang Apple untuk pertumbuhan masa depannya. Apalagi Apple mengalami perlambatan penjualan untuk produk flagshipnya, iPhone. (lth/rgr)