Miliuner Indonesia Sudah Bisa Memesan Ferrari 488 Spider

Phuket - Ferrari sudah meluncurkan mobil sport beratap terbuka 488 Spider di Thailand. Dengan diluncurkannya 488 Spider di Thailand, customer dari Indonesia otomatis sudah bisa mulai memesan. Harganya berapa ya?

"Untuk harga belum bisa kami katakan untuk saat ini, mungkin tahun depan (diungkapkan)," ujar Managing Director of Ferrari Far East, Dieter Knechtel di kawasan Phuket, Thailand, seperti dilaporkan reporter detikOto Angling Adhitya Purbaya.

Biasanya untuk mobil seperti ini memang sulit menetapkan harga yang pas, berbagai kustomisasi biasanya ditawarkan kepada calon konsumen sehingga harganya bisa berbeda-beda. Namun melihat modelnya, detikOto merasa setidaknya Anda harus menyiapkan kocek sampai Rp 3 miliar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dieter optimistis mobil ini akan diterima pasar Indonesia. Apalagi faktanya Si Kuda Jingkrak cukup bagus di Indonesia.

”Penjualan (Ferrari) di Indonesia terbesar di Asia Tenggara. Klub Ferrari-nya mendukung dan pengetahuan brand Ferrari di Indonesia juga mendukung," kata Dieter.

Ferrari 488 Spider menggunakan mesin turbo berkonfigurasi V8 dengan kapasitas 3902 cc yang mampu menyemburkan tenaga 492 kw dengan torsi masiv sebesar 760 Nm pada 3.000 rpm. Mesin tersebut diklaim mampu memberikan efisiensi bahan bakar yanglebih baik dari pendahulunya.

Warna biru Blu Corsa sengaja dipilih sebagai penyegaran dari mobil berlogo kuda jingkrak yang sudah akrab dengan warna merah itu. Dieter mengatakan Ferrari 488 Spider menjadi yang pertama menggunakan Blu Corsa.

Warna Blu Corsa tersebut melapisi sasisnya yang terbuat dari 11 perpaduan bahan aluminium 6000 series berbeda dan dikombinasikan dengan kandungan material magnesium. 488 Spider merupakan mobil dengan Retractable Hard Top (RHT) seperti pedahulunya 458 Spider.

"RHT bisa terbuka dan tertutup hanya dalam waktu 14 detik bahkan ketika mobil berjalan dengan kecepatan maksimal 45 km/jam," tandasnya.

Berat mobil menjadi 50 kg lebih berat dari versi GTB-nya karena sistem elektrik yang disematkan pada RHT. Namun hal itu tidak mengurangi performa dari mobil yang bisa melaju 100 km per jam dalam waktu 3 detik dan memiliki kecepatan puncak 327 km per jam.

(ddn/ddn)