Toyota Australia menuturkan tombol power window itu mengalami masalah karena saat diproduksi, gemuknya kurang banyak.
Hal ini bisa menyebabkan tombol mengalami korsleting dan meleleh. Dalam skenario terburuk bisa menghasilkan asap atau kebakaran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penarikan merupakan bagian dari proses penarikan yang diumumkan tahun 2012 lalu.
(ddn/ddn)
Komentar Terbanyak
Mobil Esemka Digugat, PT SMK Tolak Pabrik Diperiksa
Syarat Perpanjang SIM 2025, Wajib Sertakan Ini Sekarang
7 Mobil-motor Wapres Gibran yang Lapor Punya Harta Rp 25 Miliar