Wuuss, Tanjakan dan Turunan ke Bromo Dilibas Risers

Probolinggo - Setelah mengunjungi diler Nissan Datsun Probolinggo, Datsun Risers Expedition melanjutkan perjalanannya menikmati hawa dingin dan keindahan alam di kawasan Gunung Bromo. Mereka juga menjajal tanjakan, turunan dan tikungan tajam, dan semuanya bisa 'dilibas' para risers.

"Memang banyak tanjakan ekstrem. Sebenarnya untuk mobil ini nggak ada masalah untuk yang menanjak. Yang penting, pintar main gigi dan hati-hati dengan kendaraan dari arah berlawanan," ujar salah satu risers, Ridho Kurnia Bachtiar, warga Jakarta, Senin (8/6/2015).

Ridho. bersama dua rekannya Dhika dan Didi, sesama warga Jakarta yang tergabung dalam tim risers 3 mengaku seru menikmati keindahan alam dan dinginnya, serta rute yang dilintasi menuju ke kawasan Bromo.

Katanya, perpindahan gigi 3 ke gigi 2 pada saat tanjakan biasanya agak berat. Namun, kekhawatirannya terhadap mobil Low Cost and Green Car (LCGC) Datsun GO+ Panca di jalanan tanjakan, tak terbukti.

"Perjalanannya seru sih. Akselerasi enak, stir enteng dan nggak berat. Kekhawatiran saya terhadap perpindahan gigi pada saat tanjakan juga nggak terbukti," tuturnya sambil menambahkan, konsumsi bahan bakar kendaraan Datsun saat perjalanan menanjak juga irit.

Pada saat turun dari kawasan Gunung Bromo, para risers disambut hujan dengan intensitas ringan. Meski jalanan diguyur hujan, Datsun yang dikendarai risers tetap nyaman.

"Pada saat turun juga nggak ada masalah di pengereman. Semuanya lancar nggak ada masalah," jelasnya.

Kenyamanan dalam berkendara Datsun juga dirasakan Gusti Rian, tim risers 5 yang tergabung bersama dua rekannya, M Lutfhan dan Dio Airlangga, menilai mobil yang dikendarainya sangat responsif.

"Mobilnya sangat responsif. Di tanjakan nggak terlambat, maksudnya nariknya cepet. Konsumsi bensinnya juga tergolong sangat irit," katanya.

Warga Kediri, Jawa Timur ini mengaku sangat menikmati perjalanannya bersama Datsun menuju ke kawasan Gunung Bromo.

"Akselerasi saat menanjak, responnya nggak terlambat. Suspensinya enak nggak limbung. Manuvernya enak dan longgar," ujarnya.

Gusti mengetahui bahwa Datsun adalah mobil LCGC, tapi mengaku tidak khawatir saat perjalanan ke gunung.

"Nggak ada ke khawatiran, karena di tol (Surabaya-Porong dan tol Kejapanan-Gempol) kita coba narik ngerem, nggak terlambat, tarikannya responsif. Jadi kita tenang saja," jelasnya.

Pada hari pertama etape IV Surabaya-Denpasar, risers melakukan perjalanan melintasi Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo, Kabupaten Pasuruan, Kota Pasuruan, Kabupaten Probolinggo dan Kota Probolinggo.

Para risers sempat mampir ke diler Nissan Datsun Probolinggo dan menikmati keindahan alam di kawasan Gunung Bromo. Hari ini, rombongan Datsun Risers Expedition rehat di Kota Probolinggo.

(ddn/ddn)