Dan setidaknya sudah ada 2 perusahaan di Indonesia yang ingin menjadi agen pemegang merek Volvo menggantikan Indomobil. Benarkah?
βSaya tegaskan, sampai detik ini kami masih bermitra (dengan Volvo). Kami masih menjadi agen pemegang merek Volvo di Indonesia, dan kami juga tidak akan melepas itu (sebagai mitra),β tutur Komisaris PT Indomobil Sukses International Gunandi Sindhuwinata, saat dihubungi detikOto.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gunandi tak bersedia mengomentari kabar soal ada pihak lain yang berminat untuk menggantikan Indomobil dalam memasarkan Volvo di Tanah Air. Bahkan, jika pihak tersebut mengajukan penawaran untuk secara bersama-sama memasarkan model-model besutan Volvo.
βSaya tidak ingin berkomentar karena memang tidak tahu siapa pihak itu. Yang pasti, bisnis otomotif itu memerlukan effort yang luar biasa besar, investasi, strategi baru, dan lain-lain,β ujarnya.
Selain itu, kata dia, kondisi pasar di Indonesia saat ini juga masih lesu dengan berbagai alasan penyebabnya. βTapi yang pasti, komitmen kami hingga saat ini adalah menjual dan memberikan layanan after sales yang sebaik-baiknya,β kata dia.
Hal senada disampaikan Chief Executive Officer Indobuana Autoraya, Andrew Hartono dalam kesempatan terpisah. Dia menuturkan pihaknya belum mendengar kalau Volvo akan lepas hubungan dengan Indomobil.
Namun yang pasti, lanjutnya, pihaknya hingga saat ini masih tercatat sebagai agen pemegang merek dan importir resmi Volvo.
Indobuana juga akan mempertahankan status kerja sama tersebut dan terus memasarkan model-model Volvo.
(arf/ddn)












































Komentar Terbanyak
Mobil Rp 150 Juta Banyak Seliweran, Kata Menko Airlangga Bikin Tambah Macet
Tanggapan TransJakarta soal Emak-emak Ngamuk Nggak Dikasih Duduk
Cas Mobil Listrik Berujung Maut, 5 Orang Tewas pada Kebakaran di Jakut